1.200 Personel Polda Jatim Diperbantukan Kawal Sidang Gugatan Pilpres 2019
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mengara mengatakan, ribuan personel yang diberangkatkan ke Jakarta itu terdiri dari 700 personel Brimob dan 500 personel Sabhara. Sehingga jika ditotal jumlah personel Polda Jatim diperbantukan ke Jakarta mencapai 1.200.
Polda Jawa Timur mengerahkan 1.200 personel untuk mengawal sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK). Ribuan personel itu ditugaskan untuk Bantuan Kendali Operasi (BKO) mengawal sidang gugatan Pilpres yang digelar pada 14 Juni 2019.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mengara mengatakan, ribuan personel yang diberangkatkan ke Jakarta itu terdiri dari 700 personel Brimob dan 500 personel Sabhara. Sehingga jika ditotal jumlah personel Polda Jatim diperbantukan ke Jakarta mencapai 1.200.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
"Mereka (1.200 personel Polda Jatim) akan disiagakan di Mebes Polri terlebih dulu sebelum ditempatkan di kantor MK," kata Barung di Mapolda Jawa Timur, Rabu (22/6).
Imbau Masyarakat Tak ke Jakarta
Selain itu, untuk mengantisipasi pergerakan massa dari Jawa Timur seperti aksi people power pada 22 Mei 2019 lalu, Polda Jawa Timur mengimbau kepada masyarakat untuk tidak lagi terprovokasi ajakan-ajakan inkonstitusional ke Ibu Kota saat sidang gugatan yang diajukan Prabowo-Sandi digelar.
Imbauan ini, tandas Barung, akan segera disampaikan langsung oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Luki Hermawan bersama Gubernur Khofifah Indar Parawansa serta jajaran Forkopimdan.
"Mengenai apa yang terjadi di wilayah Jatim, Kapolda Jatim akan menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dan terpengaruh adanya hal hal yang dihembuskan sebagai pembentukan opini," ungkapnya.
"Nanti akan disampaikan bersama gubernur dan Pangdam V Brawijaya , Kapolda Jatim juga akan memberikan keterangan bersama para tokoh masyarakat yang ada Jatim," sambungnya.
Untuk itu, Barung kembali menegaskan, bahwa pihaknya tidak akan melakukan sweeping seperti saat aksi people power 22 Mei 2019 lalu.
"Kami berkeyakinan sekali masyarakat Jatim mampu untuk menangkal itu semua (provokasi), untuk itu kami tak akan melakukan sweeping," tandasnya.
Baca juga:
Hadapi Gugatan Prabowo-Sandi, Total Alat Bukti KPU Lebih dari Dua Truk
KPU Kumpulkan KPU Provinsi Siapkan Dokumen Hadapi Gugatan Prabowo-Sandi di MK
Hadapi Gugatan Prabowo-Sandi, KPU Kirim Berkas Pilpres ke MK
Punya Bukti Baru, Bagaimana Peluang Prabowo Menang Gugatan di MK?
Sambangi MK, TKN Jokowi Daftar Sebagai Pihak Terkait Sengketa Pilpres
Prabowo Minta Pendukung Tak Berbondong-bondong ke MK saat Sidang Sengketa Pilpres
Buya Syafii Imbau Tak Ada Demo saat Sidang Sengketa Pilpres di MK