400 Perwira Menengah Polri 'Menganggur'
Di antara perwira yang banyak itu sudah ada yang diserap di beberapa lembaga kementerian hampir 70 orang, juga ada di lembaga lain seperti di BNN dan BNNP.
Jumlah personel Polri sebanyak 443 ribu orang. Angka ini mencatat nama Indonesia sebagai negara terbanyak kedua SDM kepolisiannya di dunia setelah China. Di antaranya itu ada 1.400 orang yang berpangkat Komisaris Besar atau Kombes.
"SDM Polri yang jumlahnya 443 ribu terbesar nomor 2 di dunia setelah kepolisian China. Khusus untuk jumlah personel pangkat Kombes ada 1.400 orang. Dari 1.400 itu, memang masih diperlukan suatu ruang jabatan yang cukup karena ada 400 orang yang sudah selesai pendidikan inti tapi belum bisa tertampung secara keseluruhan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Polisi Dedi Prasetyo, yang ditemui awak media di sela-sela pelaksanaan Rakernis SDM Polri tahun anggaran 2019 di hotel Swiss Bell Makassar yang dibuka oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Rabu (13/2).
-
Apa saja yang dilakukan Polri untuk mengamankan kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta? Dalam beberapa skenario untuk terjadinya pelbagai gangguan selama kunjungan Paus di Jakarta, kata Tjahyono juga telah diantisipasi. Tidak menutup seperti akan ada aksinya terorisme."Untuk ada polri pencegahan untuk dugaan tindak teroris. selama paus TFG ada skenario ada kemungkinan terburuk ada unjuk rasa, terorisme pada orang-orang yang tidak berkenan," tegas dia.
-
Siapa yang memberikan apresiasi kepada Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini.
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Bagaimana Polri meningkatkan kepercayaan publik? Sebelumya Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan, bahwa kepercayaan publik terhadap Polri meningkat karena transformasi Polri melalui program Presisi (prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan) yang digagas oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
-
Siapa yang melaporkan Dewan Pengawas KPK ke Mabes Polri? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka suara perihal Nurul Ghufron yang melaporkan Dewan Pengawas (Dewas) KPK ke Bareskrim Mabes Polri dengan dugaan pencemaran nama baik.
-
Bagaimana perjalanan karier Kompol Syarif di Polri? Dalam podcast dengan SDM POLRI TODAY, Syarif awalnya mambagikan perjalanan dirinya bisa akhirnya menjadi seorang anggota Polri. Sebagaimana diketahui, Syarif sempat gagal tes di Akademi Militer dan Akademi Angkatan Laut. Namun, Ia kini berhasil menjadi anggota Polri.
Dedi mengatakan, karena 'kegemukan' perwira tanpa jabatan struktural itu, sebenarnya sudah ada solusi. Di antaranya usai Pemilu nanti akan ada penambahan organisasi di tubuh Polri dan juga akan dibuka ruang jabatan fungsional.
"Mengenai jabatan fungsional itu tinggal menunggu politik anggaran. Dari Kemenpan RB sudah setuju, lalu dari sisi anggaran itu harus dihitung lagi secara cermat agar bisa menampung anggota Polri di jabatan fungsional jadi tidak hanya jabatan struktural saja. Di jabatan fungsional, (SDM Polri) juga dibutuhkan," kata Dedi didampingi Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Hotman Sirait saat memberikan keterangan.
Lebih jauh dijelaskannya, di antara perwira yang banyak itu sudah ada yang diserap di beberapa lembaga kementerian hampir 70 orang, juga ada di lembaga lain seperti di BNN dan BNNP.
Dikaitkan dengan kegiatan Rakernis SDM Polri yang berlangsung di Makassar ini selama tiga hari, Dedi mengatakan, poin penting kegiatan ini adalah bagaimana mengelola SDM Polri yang jumlahnya 443 ribu orang itu. Ini harus dikelola dengan baik karena SDM merupakan sesuatu faktor yang paling utama dalam satu organisasi.
"Kapolri memesankan, bagaimana merekrut orang, mengelola orang, teru harus betul-betul menggunakan konsep yang baik," kata Dedi seraya menambahkan, tema kegiatan ini adalah revolusi industri 4.0, artinya bagaimana data itu sangat dibutuhkan dalam rangka mengelola SDM Polri mengarah ke SDM yang Profesional, Moderen dan Terpercaya (Promoter).
Baca juga:
Polri Sebut DNA Bomber Gereja Filipina Diduga WNI Masih Belum Dikenali
Polisi Periksa 3 Saksi Kasus Dugaan Pengaturan Skor PSS Sleman vs Madura FC
Penjelasan Lengkap Agar Pakai GPS Tak Ditilang
Tak Hanya Purnawirawan TNI, Inilah 3 Mantan Kapolri Pendukung Jokowi
Polisi Bidik Tersangka Lain Pencurian Barbuk Skandal Pengaturan Skor
Bantahan Polri Disebut Tebang Pilih Kasus Pelanggaran Kampanye Slamet Maarif
Dukungan Pensiunan TNI-Polri Dinilai Bantu Jokowi Tandingi Citra Ketegasan Prabowo