Agar Jakut bersih, Dinas Kebersihan tambah 60 truk sampah baru
Penambahan armada ini dikarenakan faktor luas wilayah dan kepadatan penduduk.
Guna memaksimalkan kebersihan di DKI Jakarta khususnya di wilayah Jakarta Utara, Suku Dinas Kebersihan (Sudinsih) Kota Administrasi Jakarta Utara akan menambah 60 unit truk pengangkut sampah.
"Tahun ini rencananya Dinas Kebersihan DKI akan menambah 50 hingga 60 unit truk pengangkut sampah di Jakarta Utara. Meskipun idealnya 100 armada," kata Kepala Suku Dinas Kebersihan Kota Administrasi Jakarta Utara, Bondan Diah Ekowati di kantornya di Gedung Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (23/6).
Bondan menuturkan penambahan armada ini dikarenakan faktor luas wilayah dan kepadatan penduduk. Penduduk di Jakarta Utara yang terbilang padat ini membutuhkan truk pengangkut sampah dalam jumlah banyak.
"Inilah yang membuat kami ingin menambah truk pengangkut sampah. Volume penduduk di Jakarta Utara yang selalu bertambah membuah volume sampah pastinya bertambah. Sehingga kami tambah pula truk pengangkut sampah itu," ucapnya.
Sementara itu, dari 173 armada pengangkut sampah milik Sudinsih Jakut yang ada saat ini, Bondan menuturkan 93 di antaranya akan diremajakan. Hal ini bertujuan untuk menghindari truk rusak saat digunakan.
"Dalam waktu dekat kami akan meremajakan 93 truk pengangkut sampah yang terlihat sudah mulai tak maksimal. Ini bertujuan agar semua truk nantinya enggak bermasalah ketika beroperasi atau selama pengangkutan," paparnya.
Lanjutnya, peremajaan itu berkaca dari 54 truk rusak dan berkarat yang sampai saat ini memakan depan halaman tepatnya di pool truk kantor Sudinsih Jakut, Jalan Alur Laut, Koja, Jakarta Utara, yang memakan tempat dan mengganggu aktivitas laju warga yang berlalu-lalang.