Ahok ditolak di Ciracas, kader PDIP gelar demo di Polres Jaktim
Ahok ditolak di Ciracas, kader PDIP gelar demo di Polres Jaktim. PDI Perjuangan mendatangi Polres Jakarta Timur untuk melakukan aksi demonstrasi dan melaporkan adanya kasus penolakan Basuki Tjahaja Purnama di Ciracas, Jakarta Timur. Aksi itu dilakukan kemarin, Rabu (16/11) malam.
PDI Perjuangan mendatangi Polres Jakarta Timur untuk melakukan aksi demonstrasi dan melaporkan adanya kasus penolakan Basuki Tjahaja Purnama di Ciracas, Jakarta Timur. Aksi itu dilakukan kemarin, Rabu (16/11) malam.
Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot Prasetio Edi Marsudi mengatakan, aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan kader partai besutan Megawati Soekarnoputri. Sebab kepolisian tidak melakukan penindakan saat ada aksi penolakan yang melanggar Undang-Undang Pilkada.
"Kita melaporkan ada tindak pidana, bisa saja tindak pidana umum dan tindak pidana kampanye. Ya kita jelaskan kepada kepolisian, kasusnya seperti ini lho," katanya di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (17/11).
Setelah melakukan pelaporan ke Polres Jakarta Timur, politikus PDI Perjuangan mengungkapkan, rombongan akhirnya mengunjungi Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta. Namun, dia tidak mengetahui detail permasalahan di sana karena tak turut andil.
"Tanya sama tim advokasinya aja. Saya enggak ngikuti seterusnya karena kembali ke tim pemenangan," terang Prasetio.
Sementara itu, Wakil Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot Wibi Andriano mengungkapkan, aksi tersebut merupakan tindak lanjut atas penolakan di Ciracas, Jakarta Timur. Tim mengharapkan penanganan terhadap kasus penolakan itu dilakukan dengan cepat oleh penegak hukum.
"Terus teman-teman dari PDIP dan kader partai PDIP didampingi kader-kader NasDem mereka mendesak kepolisian untuk bersikap dengan cepat dan tepat, agar konflik tidak meluas efeknya hingga terjadinya bentrokan dan lain-lain," tegasnya.
"Akhirnya mereka datengin ke Polres, kemudian mereka ke Bawaslu DKI untuk melaporkan ini. Temen-temen dijadikan saksi, karena berada di kejadian," tambah kader NasDem tersebut.
Baca juga:
Polri siapkan surat pencegahan Ahok ke luar negeri
Polri: Targetnya paling lama 3 minggu berkas Ahok rampung
Ruhut klaim elektabilitas Ahok meroket meski jadi tersangka
Ahok curhat anaknya sering ditanya teman terkait status tersangka
Setelah Luna Maya, giliran Aura Kasih beri dukungan ke Ahok
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.