Cerita Sahroni Ditunjuk Jadi Ketua Timses RK-Suswono, Ditelepon Tengah Malam Dasco
Sahroni pun menceritakan awal dirinya yang tiba-tiba dipercaya untuk memimpin pemenangan RK-Suswono di Pilgub DKI Jakarta.
Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta. Sahroni pun menceritakan awal dirinya yang tiba-tiba dipercaya untuk memimpin pemenangan RK-Suswono di Pilgub DKI Jakarta.
"Tadi malam Pak Dasco telpon. Menyampaikan itu tentang untuk jadi ketua tim sukses Ridwan Kamil," ujar Ahmadi Sahroni kepada wartawan Minggu (8/9).
-
Siapa yang menunjuk Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus baru saja memutuskan menunjuk Bendahara Umum (Bendum) partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono. Arahan itu datang langsung dari ketua harian Partai Gerindra, Ahmad Sufmi Dasco yang menelpon Sahroni pada tengah malam.
-
Bagaimana Suswono menanggapi penunjukan Ahmad Sahroni sebagai Ketua Tim Pemenangan? "Saya baru baca dari berita, kalau memang sudah tentu sangat senang siapapun ya. Intinya timses kalau sudah terbentuk apalagi belum dilengkapi dengan susunan lengkap, mudah-mudahan segera lah. Kalau memang beliau (Ahmad Sahroni) yang sudah ditentukan koalisi, ya kami menyambut dengan baik," tutur Suswono usai makan di warteg kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (8/9/2024).
-
Siapa saja yang menjadi Timses Ridwan Kamil dan Suswono? Pasangan Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono berencana akan mengumumkan susunan nama-nama Tim sukses (Timses) pekan ini"Insya Allah minggu ini beres (bakal diumumkan)," kata Ridwan Kamil di daerah Jakarta Pusat, Kamis (5/9).
-
Bagaimana Ahmad Sahroni ingin kasus ini ditangani? Lebih lanjut, Sahroni ingin kasus ini segera diselesaikan secara objektif dan profesional. Legislator DKI Jakarta ini tidak ingin adanya upaya-upaya intervensi yang dilakukan oleh pihak tertentu ke dalam kasus ini. “Dan saya minta kasus ini diselesaikan secara tegas, objektif, dan profesional. Hukum kita tidak boleh tebang pilih. Anak siapapun tidak boleh kebal hukum karena kita adalah negara hukum. Semuanya tanpa terkecuali harus tunduk kepada hukum,” tambahnya.
-
Kapan Ahmad Sahroni menyampaikan pesan ini? Hal itu disampaikan menyusul adanya informasi dugaan intimidasi oleh oknum polisi terhadap sejumlah civitas akademika.
-
Apa yang menjadi fokus utama Timses Ridwan Kamil dan Suswono? Dia juga menegaskan dalam susunannya nanti tidak akan melibatkan dari publik figur."Dari kita internal saja, tidak mencari public figur seperti apa, jadi karena dibutuhkan oleh kita itu keharmonisan dan managerialnya. Jadi bukan sosok, hanya managerial aja," beber Bang Emil.
Sahroni mengaku instruksi tersebut memang terbilang mendadak, alhasil dia belum memutuskan formasi lebih lanjut siapa-siapa saja yang nantinya akan terlibat.
"Belum, belum. Saya belum ketemu dengan yang lain. Karena Pak Dasco dari malam udah telpon, jam 12, udah menyampaikan. Jadi gue belum ada koordinasi lebih lanjut," ucap Sahroni.
Ketika ditanya bakal perihal akan melawan ketua timses Pramono Anung-Rano Karno yakni Cak Lontong, Sahroni pun berkelakar akan hal tersebut.
"Saya juga artis," singgung Sahroni dengan gelak tawanya.
Sebagaimana diketahui, KIM Plus telah menginstruksikan Sahroni untuk jadi ketua tim pemenangan RK-Suswono di Pilgub DKI Jakarta 2024.
"Gabungan Partai Koalisi KIM Plus menunjuk Ahmad Sahroni menjadi Ketua tim pemenangan RK - Siswono di DKI Jakarta," ujar Ketua Harian Partai Gerindra, Ahmad Sufmi Dasco kepada wartawan, Minggu (8/9).
Sebelumnya, Ridwan Kamil memang menyebut akan mengumumkan susunan timsesnya untuk Pilgub DKI Jakarta pekan ini.
"Insya Allah minggu ini beres (bakal diumumkan)," kata Ridwan Kamil di daerah Jakarta Pusat, Kamis (5/9).
Pria yang biasa disapa Bang Emil itu mengaku cukup waktu yang lama untuk menentukan nama-nama yang masuk dalam struktur pemenangan.
Mengingat RK sendiri diusung oleh koalisi gemuk KIM Plus.
Dia juga menegaskan dalam susunannya nanti tidak akan melibatkan dari publik figur.
"Dari kita internal saja, tidak mencari public figur seperti apa, jadi karena dibutuhkan oleh kita itu keharmonisan dan managerialnya. Jadi bukan sosok, hanya managerial aja," beber Bang Emil.
Emil berasalan tidak menyertakan public figur karena masih mengutamakan nama-nama yang ada di koalisi KIM Plus. Nantinya pimpinan masing-masing partai yang akan memutuskannya.
- Cegah perselingkuhan, Para Istri Rela Bayar Jutaan Rupiah untuk Belajar Cara Melayani Suami
- FOTO: Mengintip Tradisi Ngarumat Pusaka Saat Peringatan Maulid Nabi Muhammad
- Potret Ibunda Sonny Septian Dilarikan ke Rumah Sakit, Fairuz A Rafiq Setia Mendampingi Sang Suami
- 5 Resep Corndog Lembut & Renyah, Cocok Jadi Teman Minum Teh
- Pejabat Ini Emosi Larang Pemain PON Sulteng Nangis Usai Dicurangi Wasit: Rugi Keluar Air Mata!
Berita Terpopuler
-
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Ahmad Luthfi Ungkap Pesan Jokowi untuk Dirinya, Tuntaskan Masalah di Jateng
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Prabowo Ucapkan Kata Menyentuh Bikin Jokowi Terharu, Luhut Datang Beri Hormat
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Menohok Pesan Jokowi Depan Prabowo "Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem Rugikan Rakyat!"
merdeka.com 15 Sep 2024