Ambil penumpang di bandara, sopir GO-CAR dihajar dan mobil dirusak
Korban mengaku dijebak. Dia dikeroyok sekitar 20 orang yang diduga sopir taksi konvensional.
Saat mengambil penumpang di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) ISI Palembang, taksi online GoCar dirusak massa. Sopir taksi, Bahaudin (29) juga digebuki hingga mengalami luka-luka.
Peristiwa itu bermula setelah korban mengantar penumpang ke bandara, Rabu (22/3) sore. Begitu keluar pintu, dia mendapat order yang meminta dijemput di bandara.
Lantaran masih berada di kawasan bandara, korban memutar dan menjemput pemesan yang mengaku bernama Hartono. Belum lama naik, penumpang itu meminta izin untuk membeli rokok yang masih berada di areal bandara.
Begitu penumpang masuk ke dalam minimarket, ada orang meneriaki korban dengan kata-kata 'GoCar, taksi online' secara berulang. Massa pun langsung datang dan menyerang korban.
Korban digebuki massa sekitar 20 orang hingga banyak mengalami luka. Mobilnya jenis Avanza warna hitam nomor polisi BG 1074 DH juga tak luput dari amukan massa. Kaca depan pecah, spion, dan empat pintu penyok.
Menurut korban, kejadian itu sepertinya telah direncanakan massa. Sebab massa datang dengan cepat di lokasi. Order tersebut masuk ketika masih berada di kawasan bandara setelah mengantar penumpang lain.
"Saya lupa tutup aplikasi, jadi langsung ada order. Tapi mungkin sengaja dijebak, pemesan itu tak jemput di bandara biar saya diserang," ungkap Bahaudin saat melapor ke SPK Polsek Sukarami Palembang, Rabu (22/3).
Sekitar lima menit digebuki, korban berhasil diselamatkan anggota TNI yang bertugas. Polisi datang kemudian untuk mengamankan situasi dan membawa mobil korban ke kantor polisi.
"Saya tidak terima, saya minta diusut," kata dia.
Kapolsek Sukarami Palembang, Kompol Achmad Akbar membenarkan peristiwa itu. Pihaknya akan menyelidiki kasus ini dengan memeriksa saksi dan rekaman CCTV.
"Masih lidik, barang bukti sudah kita amankan," pungkasnya.