Anak perusahaan Pertamina santuni semua korban KRL vs truk BBM
Dirut PT Patraniaga, Ferdy Novianto mengatakan santunan itu diberikan secara simbolis kepada 3 korban di RS dr Suyoto.
Anak perusahaan Pertamina, PT Patraniaga yang pengelola usaha truk tangki untuk kawasan Jawa memberikan santunan kepada seluruh korban kecelakaan kereta rel listrik yang dirawat di RS dr Suyoto, Bintaro, Jakarta Selatan. Direktur Utama PT Patraniaga, Ferdy Novianto mengatakan santunan itu diberikan secara simbolis kepada 3 orang korban.
"Santunan ini nantinya akan kami berikan kepada seluruh korban, baik yang rawat jalan, rawat inap, maupun meninggal dunia," ujar Ferdy kepada di ruang isolasi perawatan, RS dr Suyoto, Bintaro, Rabu (11/12).
Dia menuturkan, kisaran uang santunan yang diberikan sebesar Rp 25 juta per orang untuk korban meninggal dunia, dan Rp 5 juta untuk seluruh korban luka-luka, baik rawat inap maupun rawat jalan.
"Semua korban di semua rumah sakit mendapat santunan ini," ujarnya.
Ferdy menyatakan pihaknya sudah membentuk tim internal untuk menginvestigasi penyebab kecelakaan tersebut. "Tapi untuk hasil resminya tetap pada pihak Kepolisian dan tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi," ujarnya.
Ferdy menambahkan, saat ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih terkait persoalan tersebut. "Kita tunggu hasilnya saja," tuturnya.