Angka kemiskinan di Banyuwangi turun jadi 8,79 persen
Angka kemiskinan di Kabupaten Banyuwangi turun menjadi 8,79 persen, dari tahun sebelumnya sebesar 9,17 persen. Hal itu terungkap setelah Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka kemiskinan terbaru Kabupaten Banyuwangi.
Angka kemiskinan di Kabupaten Banyuwangi turun menjadi 8,79 persen, dari tahun sebelumnya sebesar 9,17 persen. Hal itu terungkap setelah Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka kemiskinan terbaru Kabupaten Banyuwangi.
Kepala BPS Banyuwangi Mohammad Amin mengatakan angka tersebut merupakan hasil perhitungan yang dilakukan pada Maret 2016.
"Angka ini menunjukkan bahwa pada saat survei, penduduk miskin Banyuwangi di tahun sebelumnya telah banyak yang terangkat dari garis kemiskinan," kata Amin.
Penurunan persentase angka kemiskinan itu, lanjut dia, diikuti pula dengan penurunan jumlah penduduk miskinnya. Ada 5.000 penduduk Bumi Blambangan yang kini tidak lagi masuk kategori miskin.
"Selama kurun waktu satu tahun dari 2015 ke 2016 ada lebih dari 5.000 orang penduduk Banyuwangi yang terangkat dari garis kemiskinan, atau dengan kata lain ada perbaikan pendapatan dari masyarakat," kata Amin.
Amin menjelaskan, perhitungan tersebut berdasarkan survei sosial ekonomi nasional di kecamatan se-Banyuwangi. Basis survei adalah penduduk yang ditetapkan BPS tingkat pusat yang kemudian diverifikasi lagi di daerah. Beberapa komponen yang disurvei antara lain makanan dan minuman yang dikonsumsi rumah tangga, penerimaan dan pengeluaran rumah tangga, tingkat pendidikan dan aspek kesehatan.
"Misalnya, ada 236 komoditi yang menjadi komponen survei mulai beras sampai jajanan yang di konsumsi keluarga. Untuk pendidikan, tingkat sekolah, biaya pendidikan, dan bantuan yang didapatkan, semuanya dihitung selama satu tahun," terang Amin.