Antisipasi Lonjakan Covid-19, Persi Imbau Tenaga Kesehatan Tak Ajukan Cuti
Ketua Umum Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Bambang Wibowo, telah mengeluarkan surat imbauan kepada seluruh rumah sakit anggota Persi. Di mana untuk mempersiapkan pelayanan, sarana prasarana, serta fasilitas dan sumber daya manusia (SDM) terkait kemungkinan adanya varian baru yang masuk Indonesia.
Kementerian Kesehatan mencatat sudah ada dua kasus kematian pertama di Indonesia akibat Covid-19 varian Omicron, pada Sabtu (22/1). Kedua pasien tersebut memiliki komorbid atau penyakit penyerta.
Ketua Umum Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Bambang Wibowo, telah mengeluarkan surat imbauan kepada seluruh rumah sakit anggota Persi. Di mana untuk mempersiapkan pelayanan, sarana prasarana, serta fasilitas dan sumber daya manusia (SDM) terkait kemungkinan adanya varian baru yang masuk Indonesia.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
"Memperbaiki sistem pelayanan dengan memperhatikan pelaksanaan PPI lebih ketat dan optimal," katanya kepada merdeka.com, Minggu (23/1).
Dia meminta rumah sakit melapor jika menemukan pasien yang dicurigai gejala dan tanda klinis varian Omicron, serta didukung dengan riwayat perjalanan dari negara-negara yang diwaspadai seperti Afrika Selatan, Hongkong, Australia, Israel, Belgia, Jerman dan benua Eropa lainnya.
"Maka rumah sakit segera melaporkan kepada Dinas Kesehatan setempat dan berkoordinasi untuk melakukan surveilans dan WGS (Whole Genome Sequencing)," ujarnya.
Bambang juga mengimbau agar seluruh petugas medis untuk tidak mengajukan cuti. Hal II dimaksudkan untuk antisipasi melonjaknya angka pasien yang terpapar.
"Seluruh jajaran direksi rumah sakit agar dapat melarang seluruh staf rumah sakit untuk mengajukan cuti dan bepergian ke luar kota," pungkasnya.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan mencatat empat provinsi di Indonesia sudah mendeteksi kasus Covid-19 varian Omicron. Temuan kasus Omicron di wilayah ini akibat transmisi lokal.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menjelaskan, empat provinsi tersebut ialah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Banten.
“Banten 11, DKI Jakarta 148, Jawa Barat 6, dan Jawa Timur 9,” katanya melalui pesan singkat kepada merdeka.com, Rabu (19/1).
Nadia menjelaskan, total kasus Omicron di Indonesia saat ini sebanyak 822 orang. Dari jumlah tersebut, 649 kasus dikontribusi oleh pelaku perjalanan luar negeri, sementara 174 lainnya transmisi lokal.
“Kasus Omicron pelaku perjalanan luar negeri terbanyak asal negara keberangkatan Arab Saudi (113), Turki (107), Amerika Serikat (72), Malaysia (57), dan Uni Emirat Arab (47),” jelasnya.
(mdk/fik)