Asian Para Games 2018 sukses, Menko Puan ucapkan terima kasih pada para atlet
Menurut Puan, pada gelaran Asian Para Games 2018 ini, ada pesan kemanusiaan. Prestasi yang telah ditunjukkan oleh para atlet disabilitas menjadi inspirasi hebat tentang jiwa solidaritas sosial dan semangat pantang menyerah dalam meraih kemajuan.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Puan Maharani mengatakan, penyelenggaraan Asian Para Games 2018 Indonesia, sekali lagi membuktikan bahwa Indonesia mampu menjadi tuan rumah yang baik, masyarakat yang ramah, dan negara yang maju.
Menurut Puan, keberhasilan sebagai Tuan Rumah dalam pelaksanaan Asian Games 2018 yang lalu telah menjadi inspirasi seluruh pihak, sehingga pelaksanaan Asian Para Games 2018 Indonesia, juga dapat berlangsung dengan baik dan sukses.
-
Kapan Tim Kota Bandung dan Kemenko PMK melakukan kunjungan? Akhir Oktober lalu, mereka datang ke Kecamatan Lengkong dan Kiaracondong sebagai tindak lanjut dari evaluasi terpadu percepatan penurunan stunting di Provinsi Jawa Barat yang digelar Kemenko PMK.
-
Di mana Tim Kota Bandung dan Kemenko PMK melakukan kunjungan? Akhir Oktober lalu, mereka datang ke Kecamatan Lengkong dan Kiaracondong sebagai tindak lanjut dari evaluasi terpadu percepatan penurunan stunting di Provinsi Jawa Barat yang digelar Kemenko PMK.
-
Apa yang disampaikan oleh PKS terkait putusan MK ? "Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,”
-
Bagaimana PKS menanggapi putusan MK? Putusan Mahkamah Konstitusi terhadap sengketa Pilpres 2024, bersifat final dan mengikat, meski tak sepenuhnya sesuai dengan harapan. Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024.
-
Kapan pelantikan MKMK? Ketiga anggota MKMK akan dilantik dan mengucapkan sumpah pada 8 Januari 2024.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
"Maka dari itu, Indonesia jadi patut berbangga," ucap Puan yang juga sebagai Ketua Dewan Pengarah Panitia Nasional Asian Para Games Indonesia 2018, saat closing ceremony Asian Para Games 2018, Sabtu malam (13/10).
Menurut Puan, pada gelaran Asian Para Games 2018 ini, ada pesan kemanusiaan. Prestasi yang telah ditunjukkan oleh para atlet disabilitas menjadi inspirasi hebat tentang jiwa solidaritas sosial dan semangat pantang menyerah dalam meraih kemajuan.
Tak hanya itu, pada kesempatan upacara penutupan Asian Para Games 2018 ini, Menko PMK menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Asian Para Games 2018 ini mulai dari jajaran panitia, relawan, para sponsor, media massa, dan para pendukung lainnya.
"Terima kasih atas dukungan semangat dan doanya sehingga Asian Para Games 2018 Indonesia dapat berlangsung semarak, lancar, sukses, dan membanggakan," tutur Puan.
Kemudian Menko PMK juga meminta kesiapan para atlet disabilitas jelang pelaksanaan internasional paralympic tahun 2020 nanti di Tokyo, Jepang. Prestasi atlet saat ini harus lebih dimantapkan lagi.
Lalu, terkait pengangkatan atlet Asian Para Games yang berprestasi menjadi pegawai negeri sipil (PNS), Menko PMK menjelaskan bahwa mekanisme perekrutannya sudah dipersiapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).
Menko PMK juga menjelaskan bahwa antusiasme masyarakat terhadap Asian Para Games 2018 cukup baik. Hal ini tampak dari jumlah pengunjung yang menyaksikan pertandingan selama seminggu ini yang mencapai 500.000 orang.
"Situasinya memang berbeda, karena jumlah cabang olahraga dan atlet yang bertanding juga tidak sebanyak Asian Games. Namun, yang terpenting adalah misi kemanusiaan yang didengungkan. Kita menghargai dan mendukung penyandang disabilitas sebagaimana orang kebanyakan," tutur Puan.
Dalam penutup keterangannya, Menko PMK mengajak masyarakat dan semua pihak terkait untuk memelihara, menjaga, dan mempergunakan venue-venue olahraga terutama di GBK demi keberlangsungan komplek olahraga ini ke depan.
Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla yang hadir juga dalam closing ceremony Asian Para Games 2018, mengapresiasi hasil kerja Menko PMK, dan semua pihak penyelenggara, termasuk Indonesia Asian Para Games 2018 Organizing Committee (INAPGOC) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada atas kerjanya yang sejak awal mempersiapkan hingga akhirnya sukses menyelenggarakan Asian Para Games 2018 ini," kata Jusuf Kalla dalam sambutannya saat menutup secara resmi Asian Para Games Indonesia 2018.
Acara penutupan Asian Para Games Indonesia 2018 ini dihadiri pula oleh Men PAN/RB, Syafrudin; Mensos, Agus Gumiwang; Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; Jajaran INAPGOC; dan sebagainya. Closing ceremony yang mengambil tema ‘We are One Wonder’ ini berlangsung meriah, bersemangat, dan menampilkan aneka hiburan khas Indoensia.
Pada perhelatan Asian Para Games 2018, Indonesia berada di rangking ke-5, dengan perolehan medali 37 emas, 47 perak, dan 51 perunggu. Hasil tersebut merupakan Sebuah capaian yang telah melampaui target yang telah ditetapkan.
(mdk/hhw)