Atlet pencak silat Hanif undang Prabowo dan Jokowi di pernikahannya
Prabowo dan Joko Widodo diundang pada acara resepsi pernikahan yang rencananya dihelat di sekitar lokasi Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Atlet pencak silat Indonesia, Hanif Yudani Kusuma berencana mengundang Joko Widodo dan Prabowo di resepsi pernikahannya. Ia berharap kedua tokoh tersebut bisa menyempatkan hadir di tengah kesibukannya dalam ajang Pilpres 2019.
Seperti diketahui, Hanif saat ini menjalin hubungan dengan Pipiet Kamelia yang juga atlet di cabang olahraga pencak silat. Keduanya akan menggelar akad nikah bulan depan, sementara resepsi dihelat pada 5 Januari 2019.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang ditegaskan oleh Prabowo terkait dengan kegiatan jogetnya? Prabowo menegaskan, gagasan Koalisi Indonesia Maju (KIM) sudah hebat dan bisa dipertanggungjawabkan. "Banyak yang bilang tentang saya, apa sih itu calon presiden kok joget-joget, katanya calon presiden harus memberi gagasan. Saya tegaskan gagasan kita paling hebat. Nggak usah ragu, gagasan KIM sudah hebat, paten," kata Prabowo saat memberikan pidato di HUT ke-9 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu, (9/12).
-
Bagaimana Prabowo Subianto mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi? Saat ini, Prabowo menjabat Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
"Akad nikah sepertinya akan tertutup, hanya keluarga dan orang dekat saja. Acaranya Insya Allah bulan depan," katanya saat ditemui usai menghadiri acara di sebuah Mall di Kota Bandung, Sabtu (22/9/2018) malam.
Dalam acara tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi dan Ketua Harian PB IPSI, Edhy Prabowo didapuk menjadi saksi.
Sedangkan Prabowo dan Joko Widodo diundang pada acara resepsi pernikahan yang rencananya dihelat di sekitar lokasi Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
"Beliau (Prabowo dan Jokowi) diundang pas resepsi. Mudah-mudahan bisa datang. Kalau itu (resepsi) acaranya terbuka," ucapnya.
Ia enggan memberikan komentar terkait kedua sosok tersebut yang saat ini resmi bertarung di ajang Pilpres. Namun, ia menitipkan oesan kepada seluruh pendukung di dua belah pihak agar tetap menjaga sportifitas dan persatuan.
"Kalau saya boleh ngasih saran buat masyarakat Indonesia, khusunya para pendukung calon, jangan saling ejek. Itu tidak mencerminkan masyarakat Indonesia. Bertarung secara sportif saja," pungkasnya.
Seperti diketahui, nama Hanifan Yudani Kusuma sempat menjadi perbincangan karena memeluk Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo usai memastikan diri meraih medali emasi dalam Asian Games Cabang Olahraga Pencak Silat.
Baca juga:
Keperluan siswa beres, SMAN 6 akan gunakan sisa dana Asian Games untuk inventaris
Cerita guru SMA 6, awal mula kehebohan bayaran penari Ratoh Jaroe Asian Games
SMAN 6 klaim sudah beri honor siswi penari Ratoh Jaroe, rata-rata Rp 1 juta/orang
Reaksi Kepsek SMAN 78 ditanya honor siswi penari Ratoh Jaroe
Siswi penari Ratoh Jaroe mengaku belum dapat bayaran, ini kata Anies
Disdik DKI duga ada miskomunikasi soal bayaran penari Ratoh Jaroe Asian Games