Bandara Juanda ditutup hingga Jumat, Garuda batalkan 48 penerbangan
Garuda akan membebaskan biaya bagi para penumpang yang akan mengubah jadwal penerbangan.
Sesuai dengan Notam "Notice to Airman" nomor A1450/15 mengenai perpanjangan penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya akibat aktivitas Gunung Raung menjadi hingga Jumat (17/7) pukul 06.00 WIB, dari sebelumnya ditutup mulai hari ini, Kamis, 16 Juli 2015 pukul 13.30 WIB hingga pukul 20.30 WIB, maka seluruh penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Surabaya pada periode waktu tersebut tidak dapat dioperasikan.
VP Corporate Communications Ikhsan Rosan menjelaskan, operasional penerbangan dari dan menuju Surabaya pada Jumat, 17 Juli 2015 setelah pukul 06.00 WIB akan disesuaikan dengan notifikasi terbaru dari otoritas penerbangan perihal dibuka atau tidaknya Bandara Internasional Juanda Surabaya.
Sebanyak 48 penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Surabaya, termasuk di antaranya 11 penerbangan dari Jakarta menuju Surabaya, dibatalkan akibat penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya tersebut.
"Selain penerbangan dari dan menuju Surabaya, hingga saat ini seluruh penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Bandara Abdulrachman Saleh Malang, Bandara Belimbingsari Banyuwangi, dan Bandara Notohadinegoro Jember juga tidak dapat dioperasikan sebagai dampak peningkatan aktivitas Gunung Raung," kata Ikhsan dalam siaran pers yang diterima merdeka.com.
Sementara itu, sehubungan dengan meningkatnya aktivitas Gunung Gamalama di Ternate, Kepulauan Maluku, yang berdampak pada penutupan Bandara Internasional Sultan Babullah, maka penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Ternate pada hari ini, Kamis, 16 Juli 2015, hingga pukul 21.30 WIB juga tidak dapat dioperasikan.
"Berkaitan dengan situasi tersebut, bagi para penumpang yang telah memiliki jadwal penerbangan dari dan menuju kota-kota tersebut dapat melakukan penjadwalan ulang maupun penyesuaian rute penerbangannya tanpa dikenakan biaya," jelas Ikhsan.
Dia menambahkan, Garuda Indonesia akan terus memonitor situasi dan perkembangan berkaitan dengan aktivitas Gunung Raung dan Gunung Gamalama serta kesiapan tiap-tiap bandara terkait untuk kembali melaksanakan operasional penerbangan. Penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju destinasi-destinasi tersebut akan dilayani setelah tiap-tiap bandara dinyatakan dibuka kembali oleh otoritas yang berwenang.
Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan penerbangan ke tujuan-tujuan tersebut dikarenakan oleh situasi 'Force Majeur' yang di luar kendali Garuda Indonesia. Kami mengimbau para penumpang kiranya agar langsung melakukan perubahan reservasi tiket melalui Call Center Garuda Indonesia (24 jam) di nomor 021-2351 9999 dan 0804 1 807 807. Garuda akan terus mengupdate situasi terkini melalui www.garuda-indonesia.com dan Twitter @IndonesiaGaruda.