Bapak ini mengaku hilang kontak 25 tahun dengan putrinya sejak jadi TKW di Saudi
Sutinah berangkat ke Arab Saudi sejak tahun 1993. Namun sampai sekarang, warga Blok Dusun Janaka, RT/Rw 01/01, Desa Sumuradem Timur, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, itu tidak diketahui keberadaannya.
Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi, Sutinah (43), dilaporkan hilang kontak dengan keluarga sejak 25 tahun lalu sejak berangkat. Laporan itu disampaikan ayah Sutinah pada Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, Jawa Barati.
"Kita mendapat laporan dari ayahnya, bahwa Sutinah sudah 25 tahun hilang kontak setelah berpamitan untuk bekerja di Arab Saudi sebagai asisten rumah tangga," kata Ketua SBMI Cabang Indramayu, Juwarih di Indramayu. Demikian dikutip dari Antara, Sabtu (19/5).
-
Siapa yang juga menjadi TKI di Arab Saudi selain Alman? Rumah tersebut rupanya merupakan hasil jerih payah sang Ibu. Di mana sang Ibu juga sempat menjadi seorang TKW di Arab Saudi selama 30 tahun.
-
Apa yang dilakukan Alman Mulyana saat menjadi TKI di Arab Saudi? Hal itu dilakukannya saat menjadi TKI di Arab Saudi. Lantas bagaimana cerita Alman Mulyana selengkapnya?
-
Di mana "Gerbang Neraka" di Arab Saudi ditemukan? Arab Saudi memiliki suatu wilayah tempat bangunan neolitikum misterius yang disebut "Gerbang Neraka". Tempat tersebut memiliki 400 bangunan yang berasal dari 9.000 tahun lalu.
-
Siapa kapten Timnas Arab Saudi? Kapten Tim Nasional Arab Saudi adalah Salem Al-Dawsari, sementara Asnawi Mangkualam menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia.
-
Kapan patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
-
Apa yang ditemukan di dekat "Gerbang Neraka" di Arab Saudi? Bersamaan dengan konstruksi seperti gerbang, arkeolog juga menemukan serangkaian dinding kuno yang memiliki kemiripan dengan bentuk layang-layang dan struktur melingkar yang masing-masing disebut bullseyes dan roda.
Sutinah berangkat ke Arab Saudi sejak tahun 1993. Namun sampai sekarang, warga Blok Dusun Janaka, RT/Rw 01/01, Desa Sumuradem Timur, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, itu tidak diketahui keberadaannya.
Juwarih mengatakan, dari laporan ayahnya yang bernama Tarmun, keberangkatan Sutinah pada tahun 1993 untuk kedua kalianya ke Arab Saudi. Sebab pada tahun 1989, dia tercatat pernah ekerja ke Arab Saudi melalui PT Perdana yang beralamat di Kampung Melayu, Jakarta Timur.
"Ini keberangkatan yang kedua kalinya, sebelumnya pada saat masih berusia 14 tahun Sutinah direkrut dengan PJTKI yang sama bekerja sebagai TKW ke Arab Saudi selama 4 tahun," ujarnya.
Menurut Juwarih, setelah tujuh bulan kepergian Sutinah untuk yang kedua kali ke Arab Saudi, pihak keluarga mendapat kiriman surat melalui POS dari orang yang mengaku teman kerja Sutinah di daerah Tabuk, Arab Saudi.
Dalam isi surat itu menyebutkan bahwa Sutinah telah meninggal dunia dan Jenazahnya di makamkan di daerah Tabuk.
"Namun keluarga tidak yakin, kalau anaknya meninggal, karena surat tersebut seperti tulisan tangan Sutinah," tuturnya.
SBMI Cabang Indramayu masih menggali informasi dari keluarga terkait proses perekrutan keberangkatan Sutinah ke luar negeri.
"Sementara ini kami masih terus menggali informasi dan mengumpulkan dokumen-dokumen dari keluarga terlebih dahulu, sebelum kami mengadu ke pihak kementerian terkait," katanya.
Baca juga:
TKI ditemukan tewas bersimbah darah di Malaysia
Polisi gerebek tempat PJTKI ilegal di Bekasi
Terima Kepala Eksekutif Hong Kong, Jokowi titip 160 ribu TKI
28 Tahun di Saudi hilang kontak dengan keluarga, Nenek asal Bondowoso ditemukan
Diangkut Kapal Baladewa, 107 TKI hanyut sampai ke Singapura tiba di Batam
13 Tahun hilang, TKI Dastin berhasil ditemukan di Yordania
Bahan bakar habis, kapal pengangkut 107 TKI hanyut sampai ke Singapura