Bawaslu Temukan 14 WNA Masuk DPT DIY
Amir merinci ke 14 WNA ini tersebar sebanyak 8 orang di Kabupaten Bantul, 4 orang di Sleman, 1 orang di Gunungkidul dan 1 orang di Kota Yogyakarta.
14 orang warga negara asing (WNA) terdaftar namanya dalam daftar pemilih tetap (DPT) wilayah DIY. 14 orang WNA ini tersebar di empat kabupaten/kota di DIY.
Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu DIY, Amir Nashirudin mengatakan, dari hasil verifikasi yang dilakukan tercatat ada 14 orang WNA yang tercatat di DPT. Jumlah ini bertambah dari data 6 Maret 2019 yang lalu.
-
Apa itu DPT Pemilu? DPT Pemilu adalah singkatan dari Daftar Pemilih Tetap. Di mana DPT Pemilu adalah daftar Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak untuk memilih dan telah ditetapkan oleh KPU.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Kenapa PDIP menang di pemilu 2019? Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa citra dan program kerja yang ditawarkan oleh PDIP dapat diterima oleh masyarakat luas.
Saat itu Bawaslu DIY menyebut ada 10 orang WNA yang tercatat di DPT. Setelah dilakukan verifikasi faktual ternyata jumlah tersebut naik menjadi 14 WNA.
"Total ada 14 WNA yang tercatat masuk ke DPT DIY," ujar Amir saat dihubungi, Senin (11/3).
Amir merinci ke 14 WNA ini tersebar sebanyak 8 orang di Kabupaten Bantul, 4 orang di Sleman, 1 orang di Gunungkidul dan 1 orang di Kota Yogyakarta.
"Awal ada 10 orang WNA. Tersebar 8 WNA ada di Bantul, 1 WNA di Sleman, dan 1 WNA di Kota Yogyakarta. Setelah dilakukan verifikasi kembali. Jumlahnya bertambah. Di Sleman jadi 4 WNA dan Gunungkidul ditemukan 1 WNA," urai Amir.
Amir menambahkan nantinya temuan itu akan dilaporkan ke Bawaslu RI. Setelahnya Bawaslu RI akan meneruskannya ke KPU RI.
"Keputusan pencoretan WNA dari DPT ini merupakan kewenangan dari KPU RI," tutup Amir.
Baca juga:
KPU Bali Temukan 32 WNA Masuk DPT, Bawaslu Dapat 59 Orang
Bawaslu Sebut KPU Jateng Lalai, Ada 20 WNA Masuk DPT
Dua Kubu Pendukung Capres di Jabar Kompak Kritik WNA pemilik E-KTP masuk DPT
KPU Coret 174 WNA Masuk DPT Pemilu 2019
KPU Blokir 5 WNA Pemilik e-KTP di Tangsel Masuk DPT Pemilu 2019