Beraksi dengan pacar, cewek spesialis pencuri kos nyaris dimassa
Beraksi dengan pacar, cewek spesialis pencuri kos nyaris dimassa. Sebelum digelandang ke Mapolsek Gunungpati, tas RSS sempat digeledah. Di dalamnya, ditemukan dompet milik seorang mahasiswa dan laptop serta beberapa handphone (HP). Ternyata sudah dua kali dia beraksi hari itu.
Warga Kota Semarang, Jawa Tengah di Kawasan, Desa Patemon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang digegerkan oleh penangkapan seorang wanita muda yang sedang mencuri di salah satu rumah warga. Tepatnya di sekitar wilayah Kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes) Jawa Tengah.
Wanita berinisial RRS (22) Warga Jatisari, Kecamatan Ungaran, ini diselamatkan dari amukan warga yang akan mengeroyok dirinya saat ditangkap warga usai diamankan di Mapolsek Gunungpati, Kota Semarang.
Aksi pencurian yang dilakukan RRS ini kepergok oleh Sumarno (54) warga Gang Kedawung I.
Sumaryanto, anak korban mengungkapkan Senin (9/1) sore sekitar pukul 15.45 Wib, ayahnya Sumarno sedang menunaikan Salat Ashar di rumah. Tiba-tiba pelaku dengan santainya masuk ke rumahnya lalu menuju kamar. Usai menunaikan salat, Sumarno merasa curiga karena dari dalam salah satu kamar rumahnya terdengar suara gaduh.
"Saat itu pelaku wanita itu (Reni) mengambil laptop dan dompet dalam almari. Kemudian ada salah satu barang dari almari jatuh. Ayah saya pun langsung masuk kamar dan memergoki dia sedang mengambil dompet di almari. Saat ditegur malah mau melarikan diri," ungkapnya saat ditemui di sekitar tempat kejadian Selasa (10/1).
Ayahnya pun langsung menangkap dan berteriak memanggil dirinya untuk menghubungi polisi.
"Saya pun langsung menghubungi Pak RT untuk melaporkan ke pihak berwajib. Saat itu, di rumah Pak RT sedang ramai hingga akhirnya beberapa warga berkumpul di depan rumah saya. Tadinya sepi jadi ramai suasananya. Beruntung, polisi datang dan warga yang berupaya untuk mengeroyok perempuan itu tidak berhasil karena dihalau polisi," ungkapnya.
Sebelum digelandang ke Mapolsek Gunungpati, tas RSS sempat digeledah. Di dalamnya, ditemukan dompet milik seorang mahasiswa dan laptop serta beberapa handphone (HP).
Pelaku yang diduga spesialis kos-kosan sekitar Kampus Unnes ini sebelum mencuri di rumah Sumarno ternyata juga telah masuk di rumah kos milik Suidi yang tak jauh dari lokasi penangkapan.
Selain mengamankan RRS, polisi menyita barang bukti berupa; 1 unit notebook warna hitam merk Asus, HP Samsung, Dompet berisi surat-surat, Uang tunai Rp 240 ribu dan 1 Unit Sepeda Motor Honda Beat yang digunakan kedua pelaku dan ditinggalkan oleh satu orang pelaku lainya berjenis kelamin laki-laki.
Kapolsek Gunungpati Kompol Bagyo Prayito saat dikonfirmasi Selasa (10/1) membenarkan peristiwa penangkapan pencurian wanita tersebut. Saat ini kasusnya masih dikembangkan karena diduga pelaku ini beraksi di beberapa lokasi, terutama di kos-kosan Kawasan Kampus Unnes.
"Masih kami mintai keterangan. Kami juga masih mengejar pelaku lainya yang diduga ikut membantu dia mencuri. Menurut keterangan warga, saat beraksi pelaku ini bersama seorang lelaki yang bernama BN, warga Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang. Diduga, BN adalah pasarnya," pungkasnya.