Cari jejak anak Megawati, polisi sambangi rumah pacarnya
Pacar ratih, Muhammad Adil, lebih dulu bergabung dengan Gafatar.
Anggota Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan terus mendalami kasus orang hilang, Ratih Mediyanti (23), diduga terlibat dengan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Guna mencari jejaknya, polisi mendatangi rumah pacar Ratih, Muhammad Adil, yang diduga perekrutnya.
Direktur Reskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Sumarso mengatakan, anak buahnya meluncur ke tempat tinggal pacar Ratih di Musi Banyuasin. Namun sejauh ini belum ada temuan terbaru.
"Tim sudah di Muba, kita datangi rumah orangtua pacarnya," kata Sumarso, Kamis (14/1).
Menurut Sumarso, penyelidikan di rumah Adil sangat penting. Sebab, dari keterangan orangtua Ratih, Megawati (52), yang melapor kemarin, Adil lebih dulu bergabung dengan Gafatar dan merekrut putrinya sebagai anggota. Bahkan, Megawati juga sempat diajak bergabung agar tak lagi melaksanakan salat dan puasa.
"Itu yang kita dalami sesuai keterangan terlapor. Kita belum simpulkan gabung Gafatar atau tidak," ujar Sumarso.
Megawati mengatakan, anaknya hilang sejak 17 November 2015 lalu. Setelah mencari data rekeningnya, Ratih diketahui memesan tiket dari salah satu penjual daring. Dia membeli tiket perjalanan tujuan Palembang-Pontianak, dan transit ke Jakarta.
Megawati khawatir Ratih bergabung dengan Gafatar di Kalimantan Barat. Kekhawatirannya cukup beralasan. Ratih merupakan alumnus Akademi Kebidangan Bina Husada Palembang. Sejak lulus pada 2013, Ratih belum pernah bekerja.