Cari pasangan di Pilgub Jatim, La Nyalla lirik Anas dan Emil Dardak
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur La Nyalla M Mattalitti daftar bakal calon gubernur Jawa Timur ke Partai Demokrat, Senin (17/7). Dia berharap mendapat pasangan mumpuni agar bisa mengalahkan calon incumbent Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur La Nyalla M Mattalitti daftar bakal calon gubernur Jawa Timur ke Partai Demokrat, Senin (17/7). Dia berharap mendapat pasangan mumpuni agar bisa mengalahkan calon incumbent Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
Siapa bakal calon wakil gubernur yang diinginkan, La Nyalla menyebut ada dua nama, yaitu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak.
"Saya memang melihat sosok muda yang cocok itu ada di Mas Anas dan Emil Dardak. Jadi saya juga tertarik, jadi dua ini tertarik. Tapi semua kan terserah partai (Demokrat). Saya kan hanya pengikut saja," kata La Nyalla di sela mengambil formulir di kantor DPD Demokrat Jawa Timur, Jalan Kertajaya Indah, Surabaya.
La Nyalla mengambil formulir pendaftaran ke kantor DPD Demokrat Jawa Timur dengan mengendarai Vespa dan diantar ratusan pendukungnya yang mengenakan kaos putih gambar dirinya.
Meski berharap salah satu dari dua kepala daerah tersebut, mantan Ketum PSSI ini mengaku sangat yakin kalau siapa pun pasangannya, dialah yang akan menggantikan Soekarwo sebagai gubernur Jawa Timur yang sudah memimpin dua periode.
"Siapa pun pasangan saya, saya yakin bahwa saya Insya Allah nanti yang akan menggantikan Pakde Karwo (Soekarwo)," tegasnya.
Nah, agar mimpinya terwujud dan bisa mengalahkan Gus Ipul, yang saat ini masih menjabat sebagai wakil gubernur Jawa Timur dua periode, La Nyalla berharap partai-partai 'tengah' seperti Demokrat, Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahter (PKS) bersatu mendukungnya.
"Saya berharapkan Gerindra Demokrat, PAN, dan PKS bisa bersatu. Kalau partai tengah ini bisa bersatu, saya yakin bisa kalahkan partai-partai lain yang sudah kelas di atas itu," katanya yakin.
Partai atas yang dimaksud La Nyalla adalah dua partai penguasa Jawa Timur, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). PKB mengantongi 20 kursi, sementara PDIP memiliki 19 kursi.
PKB sendiri, sudah dipastikan akan mengusung Gus Ipul dan berharap PDIP juga mau mengikuti langkap partai besutan Muhaimin Iskandar tersebut. Per 1 Juni lalu, Ketua DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar mendaftarkan Gus Ipul sebagai cagub.