Data: Lonjakan Covid-19 di Tiap Provinsi, Ada yang sampai 1.400%
Kenaikan itu terjadi selama periode 1 hingga 10 Juni 2021.
Lima provinsi mengalami lonjakan kasus Covid-19 selama 10 hari terhitung sejak tanggal 1 hingga 10 Juni 2021. Posisi pertama ditempati DKI Jakarta.
Kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta hanya 519 pada 1 Juni 2021. Kasus Covid-19 di ibu kota kemudian meroket pada 10 Juni 2021 menjadi 2.091 dalam sehari.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kenaikan kasus paling signifikan. Di mana dalam 10 hari saja, kasusnya meningkat lebih dari 300 persen," kata juru bicara Satgas Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Jumat (11/6).
Posisi kedua ditempati Jawa Tengah juga mencatat kenaikan kasus Covid-19 signifikan yakni 80 persen. Data 1 Juni, kasus Covid-19 harian di Jawa Tengah hanya 851, 10 Juni 2021 naik menjadi 1.535 dalam sehari.
Sementara Jawa Barat mengalami kenaikan kasus positif Covid-19 sebanyak 49 persen dalam 10 hari terakhir. Data per 1 Juni, kasus Covid-19 harian di bumi pasundan mencapai 892, namun pada 10 naik menjadi 1.334 sehari.
Kenaikan cukup tinggi juga terjadi di DI Yogyakarta mencapai 107 persen. Dari 1 Juni hanya mengalami peningkatan 219, 10 Juni 2021 naik menjadi 455 kasus.
Di posisi kelima ada Provinsi Riau. Kasus Covid-19 harian di Riau pada 1 Juni mencapai 227, sedangkan pada 10 Juni naik menjadi 438 kasus.
Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra mengatakan, kasus aktif Covid-19 di Indonesia belum terdeteksi seluruhnya. Hal ini mengakibatkan data kasus aktif Covid-19 yang dilaporkan pemerintah belum merepresentasikan kejadian sesungguhnya.
"Sebenarnya yang terjadi di lapangan itu realnya tiga kali lipat dari yang terdeteksi. Misalnya sekarang kasus aktif 110.000, kemungkinan masih ada 330 ribu," katanya saat dihubungi merdeka.com, Senin (14/6).
Tidak terdeteksinya seluruh kasus aktif Covid-19 ini karena testing yang dilakukan pemerintah rendah. Seharusnya, pemerintah melakukan testing minimal 250.000 hingga 300.000 spesimen per hari. Sementara saat ini, testing Covid-19 baru mencapai 75.000 spesimen per hari.
Hermawan menyebut, Indonesia kini berada dalam kondisi sangat mengkhawatirkan. Sebab, kasus Covid-19 belum mencapai puncak namun keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 nyaris penuh.
Satgas Covid-19 menyebut data yang disajikan bersumber dari Kemenkes. Data ini terkumpul dari laporan per daerah. Hal ini menjawab penilaian IAKMI bahwa data kasus aktif Covid-19 yang dilaporkan pemerintah belum merepresentasikan kejadian sesungguhnya. Sebab, masih banyak kasus aktif Covid-19 yang belum tersentuh testing.
"Pada prinsipnya, data yang disajikan adalah data yang bersumber dari Kemenkes dan merupakan data yang terkumpul dari laporan per daerah," kata Wiku kepada merdeka.com, Senin (14/6).
Berikut perbandingan kasus harian Covid-19 per 34 daerah 1-10 Juni:
1. DKI Jakarta pada 10 Juni 2.091 kasus. Naik 302 persen jika dibandingkan 1 Juni 519 kasus
2. Jawa Tengah pada 10 Juni 1.535 kasus. Naik 80 persen jika dibandingkan 1 Juni 851 kasus
3. Jawa Barat pada 10 Juni 1.334 kasus. Naik 49 persen jika dibandingkan 1 Juni 892 kasus
4. DI Yogyakarta pada 10 Juni 455 kasus. Naik 107 persen jika dibandingkan 1 Juni 219 kasus
5. Riau pada 10 Juni 438 kasus. Turun 3 persen jika dibandingkan 1 Juni 452 kasus
6. Jawa Timur pada 10 Juni 425 kasus. Naik 88 persen jika dibandingkan 1 Juni 225 kasus
7. Sumatera Barat pada 10 Juni 353 kasus. Naik 90 persen jika dibandingkan 1 Juni 185 kasus
8. Kepulauan Riau pada 10 Juni 307 kasus. Naik 35 persen jika dibandingkan 1 Juni 227 kasus
9. Aceh pada 10 Juni 247 kasus. Naik 102 persen jika dibandingkan 1 Juni 112 kasus
10. Sumatera Utara pada 10 Juni 211 kasus. Naik 122 persen jika dibandingkan 1 Juni 95 kasus
11. Banten pada 10 Juni 188 kasus. Naik 57 persen jika dibandingkan 1 Juni 119 kasus
12. Sumatera Selatan pada 10 Juni 154 kasus. Naik 2,6 persen jika dibandingkan 1 Juni 150 kasus
13. Kalimantan Barat pada 10 Juni 149 kasus. Naik 37 persen jika dibandingkan 1 Juni 108 kasus
14. Jambi pada 10 Juni 132 kasus. Naik 100 persen jika dibandingkan 1 Juni 66 kasus
15. Kalimantan Timur pada 10 Juni 108 kasus. Naik 20 persen jika dibandingkan 1 Juni 90 kasus
16. Kalimantan Tengah pada 10 Juni 106 kasus. Naik 65 persen jika dibandingkan 1 Juni 64 kasus
17. Kalimantan Selatan pada 10 Juni 102 kasus. Naik 137 persen jika dibandingkan 1 Juni 43 kasus
18. Lampung pada 10 Juni 97. Tak ada kenaikan jika dibandingkan 1 Juni 97 kasus
19. Bangka Belitung pada 10 Juni 89 kasus. Turun 1 persen jika dibandingkan 1 Juni 90 kasus
20. Nusa Tenggara Timur pada 10 Juni 63 kasus. Naik 687 persen jika dibandingkan 1 Juni 8 kasus
21. Bali pada 10 Juni 61 kasus. Naik 117 persen jika dibandingkan 1 Juni 28 kasus
22. Sulawesi Selatan pada 10 Juni 45 kasus. Naik 1.400 persen jika dibandingkan 1 Juni 3 kasus
23. Nusa Tenggara Barat pada 10 Juni 37 kasus. Turun 54 persen jika dibandingkan 1 Juni 82 kasus
24. Papua pada 10 Juni 34 kasus. Ada kenaikan jika dibandingkan pada 1 Juni nihil kasus
25. Bengkulu pada 10 Juni 33 kasus. Turun 17 persen jika dibandingkan 1 Juni 40 kasus
26. Kalimantan Utara pada 10 Juni 20 kasus. Turun 20 persen jika dibandingkan 1 Juni 25 kasus
27. Sulawesi Tenggara pada 10 Juni 19 kasus. Naik 375 persen jika dibandingkan 1 Juni 4 kasus
28. Gorontalo pada 10 Juni 15 kasus. Ada kenaikan jika dibandingkan 1 Juni nihil kasus
29. Sulawesi Tengah pada 10 Juni 14 kasus. Naik 133 persen jika dibandingkan 1 Juni 4 kasus
30. Sulawesi Utara pada 10 Juni 10 kasus. Naik 150 persen jika dibandingkan 1 Juni 4 kasus
31. Mauluku Utara pada 10 Juni 8 kasus. Naik 700 persen jika dibandingkan 1 Juni 1 kasus
32. Sulawesi Barat pada 10 Juni 5 kasus. Ada kenaikan jika dibandingkan 1 Juni nihil kasus
33. Maluku pada 10 Juni 5 kasus. Ada kenaikan jika dibandingkan 1 Juni nihil kasus
34. Papua Barat pada 10 Juni 2 kasus. Naik 77 persen jika dibandingkan 1 Juni 9 kasus
Perhitungan berdasarkan kasus harian pada tanggal 10 Juni dikurangi kasus harian tanggal 1 Juni dibagi kasus harian tanggal 1 Juni kemudian dikali 100.
Baca juga:
Menkes sebut Virus Covid-19 Varian Delta Mendominasi di Kudus, Bangkalan dan DKI
Jokowi Perintahkan Panglima dan Kapolri Pastikan Penerapan Prokes Diperketat
Anies Sebut Ada Gelombang Baru Covid-19, Minta Masyarakat Tak Anggap Enteng
275 Narapidana dan Petugas Lapas Narkotika di Yogyakarta Positif Covid-19
Bersama Airlangga, Anies Baswedan akan Bahas Perpanjangan PPKM Jakarta
Kasus Aktif Melonjak, 95 Warga Bogor Tertular Covid-19 dalam Sehari