Dekat dengan Megawati, Budi Gunawan diprediksi mulus jadi Kapolri
Jokowi dinilai tak akan berbeda pandangan dengan Megawati soal calon Kapolri.
Nama Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan (BG) kembali hangat diperbincangkan sebagai calon Kapolri. Hal ini merujuk masa pensiunnya Kapolri Jenderal Badrodin Haiti pada bulan Juli nanti. Budi Gunawan dinilai masih layak jadi Kapolri setelah sempat gagal karena penetapan tersangka oleh KPK beberapa waktu lalu.
Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menyatakan, selain tidak nampak derasnya penolakan dari publik, sudah menjadi rahasia umum BG didukung Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri.
"Saya kira Budi Gunawan hampir dipastikan mulus menuju Kapolri. Penolakan arus publik tidak terlalu deras, apalagi BG sangat dekat dengan bu Megawati," kata Pangi dalam pesan singkat, Senin (13/6).
Dia menilai, kasus hukum BG di KPK telah selesai seiring kemenangan praperadilan di PN Jaksel. Di samping itu, BG juga sudah lolos uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR sebelum ada penetapan status tersangka oleh KPK.
"Sampai sekarang juga belum jelas, dosa besar BG sehingga mendapat perlawanan arus publik menolak sebagai Kapolri waktu lalu. Kita pun masih ingat ketika BG lolos pada uji kelayakan dan kepatutan. Hampir tidak ada kendala berarti waktu itu," ujarnya.
Sementara itu, Pangi menambahkan, sampai saat ini tidak melihat sinyal perbedaan pendapat dan kehendak antara Presiden Joko Widodo sebagai pemilik hak prerogatif Kapolri dan Megawati sebagai partai utama pengusung Jokowi. Maka itu, Pangi yakin dukungan Jokowi tidak akan jauh berbeda dengan kehendak Megawati.
"Sekarang semua tergantung presiden. DPR pun sudah memberikan lehernya (menyerahkan penuh) ke presiden untuk memilih nama calon Kapolri. Bukan tidak mungkin presiden mengajukan calon tunggal ke DPR," ujar dosen ilmu politik pada Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
Di sisi lain, ia mengingatkan, memperpanjang jabatan Badroddin jelas tidak baik dan berisiko. Menurutnya, institusi besar seperti Polri pasti telah merancang dengan baik pola kepemimpinan.
"Institusi Polri saya kira punya aturan main yang harus dipatuhi. Regenerasi di internal harus terjadi secara teratur dan periodik. Ngak boleh mandek. Lho lagi lho lagi kalau bisa jangan," kata dia.
-
Kapan Ganjar Pranowo menemani Kaisar Jepang berkeliling Candi Borobudur? Pada Kamis (22/6), Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito berkunjung ke Candi Borobudur.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
-
Kapan pengumuman calon wakil presiden Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
Baca juga:
Polri harap dalam waktu dekat Jokowi putuskan calon Kapolri
Pergantian kapolri jadi polemik karena libatkan lembaga politik
Praktisi hukum: Tidak ada polisi yang tak bercita-cita jadi kapolri
Kompolnas sarankan Jokowi pilih Kapolri yang berintegritas tinggi
Akom sebut Budi Gunawan dan Budi Waseso sama-sama populer di DPR
Jokowi serahkan nama calon kapolri sebelum DPR reses