Demokrat: Indonesia Masih Butuh Pemikiran Andi Arief
Jansen mengutip pernyataan polisi yang menyebut Andi Arief sebagai pengguna dan tidak ada hubungan jaringan mafia narkoba. Karenanya, menurut dia, Andi Arief pantas untuk direhabilitasi.
Partai Demokrat mendukung langkah polisi merehabilitasi Andi Arief usai ditangkap terkait kasus narkoba. Wasekjen Partai Demokrat itu sebelumnya kedapatan menyimpan sabu saat digerebek polisi di salah satu kamar Hotel Peninsula, Jakarta, Minggu (3/3) malam.
"Tapi yang pasti keputusan teman-teman polisi kemarin Bang Andi direhabilitasi, dia kan korban kebetulan, jadi partai sepenuhnya mendukung itu," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta, Selasa (5/3).
-
Apa yang dilukis oleh Andre Andika Putra? Andre Andika Putra, seorang pria asal Pati, Jawa Tengah, mendapat rekor MURI setelah melukis tujuh presiden Republik Indonesia, mulai dari Presiden Soekarno hingga Jokowi.
-
Kapan Selvi Ananda menghadiri acara tersebut? Baru-baru ini Selvi Ananda menghadiri sebuah acara.
-
Kenapa Aliando Syarief ingin punya pacar? Kondisinya lebih baik dibandingkan tahun 2021. Sebenarnya, di tahun 2024 ini gue memang lagi ingin mencari pacar. Sumpah, gue capek banget,
-
Apa yang terjadi ketika Citra Kirana bertemu Andi Arsyil? Citra Kirana kembali bertemu dengan Andi Arsyil. Uniknya, pertemuan tersebut justru terjadi di negara tetangga, Kuala Lumpur, Malaysia.
-
Kenapa Aliando Syarief ingin mencari pacar? Aliando mengungkapkan bahwa kondisi lebih baik daripada tahun 2021 dan pada tahun 2024 ini dia ingin mencari pacar. Dia mengatakan bahwa dia sangat lelah.
-
Di mana Citra Kirana dan Andi Arsyil bertemu? Citra Kirana kembali bertemu dengan Andi Arsyil. Uniknya, pertemuan tersebut justru terjadi di negara tetangga, Kuala Lumpur, Malaysia.
Jansen mengutip pernyataan polisi yang menyebut Andi Arief sebagai pengguna dan tidak ada hubungan jaringan mafia narkoba. Karenanya, menurut dia, Andi Arief pantas untuk direhabilitasi.
"Indonesia masih butuh pikiran Andi Arief, suka tidak ya dalam catatan sejarah kontribusi dia ada," ujar dia.
Diketahui, Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief ditangkap di salah satu kamar di Hotel Peninsula, Jakarta Barat, Minggu 3 Maret 2019. Dia ditangkap dengan dugaan penggunaan narkotika jenis sabu.
"Memang benar, hari Minggu kemarin (3 Maret 2019), pukul 18.30 WIB, di salah satu kamar Hotel Peninsula, Jakarta Barat, petugas kami mendapat informasi dari masyarakat adanya pengguna narkoba," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal di Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/3).
Berdasarkan pemeriksaan kemarin, polisi menyebut politikus Demokrat itu sementara ini masih berstatus sebagai pengguna. Polisi masih memeriksa Andi Arief dan meminta keterangan sejumlah saksi terkait kasus ini.
Menurut dia, polisi menyita sejumlah barang bukti pada penangkapan itu. Barang bukti ini pun digunakan untuk melengkapi penyelidikan kasus ini.
"Proses scientific akan dirampungkan secepatnya," ujar Iqbal.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Andi Arief: Mohon Maaf, Saya Telah Membuat Marah dan Kecewa
Pengacara Bantah Andi Arief Ditangkap Bersama Perempuan di Hotel
Andi Arief Minta Nasi Ayam Tanpa Sayur Buat Sarapan
Polisi Benarkan Andi Arief Bersama Perempuan Berinisial L di Kamar Hotel
Polisi Pastikan Andi Arief Sudah Beberapa Kali Pakai Narkoba
JK Minta Pemerintah Tak Disalahkan soal Andi Arief Terjerat Narkoba
Tersangkut Kasus Narkoba, Andi Arief Mundur dari Partai Demokrat