Dijebloskan ke Kebonwaru, Yance tiba-tiba sebut Surya Paloh
"Yang jelas dulu tahun 2009 saya mendampingi dan mendukung Surya Paloh menjadi Ketua Umum Partai Golkar," kata Yance.
Mantan Bupati Indramayu Irianto MS Syafiuddin mengaku bahwa dirinya hanyalah korban dikriminalisasi dalam kasus yang menjeratnya. Yance merupakan tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi pembebasan lahan seluas 82 hektare untuk pembangunan PLTU I di Indramayu senilai Rp 42 miliar.
Setiba keluar dari ruangan penyidikan Kejati Jabar terlontar ucapan dari politisi Golkar itu bahwa dirinya sejak 2009 tengah mendampingi Surya Paloh yang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
"Yang jelas dulu tahun 2009 saya mendampingi dan mendukung Surya Paloh menjadi Ketua Umum Partai Golkar," kata Yance di Kantor Kejati Jabar Bandung, Jumat (12/12).
"Kami sepaket dan saya dikondisikan jadi Ketua Golkar Jabar. Tetapi beliau gagal, kami berhasil. Kemudian beliau jadi marah pada saya karena tidak mengikutinya di Partai Nasdem, mungkin," tambahnya.
Saat disinggung kenapa tiba-tiba menyebut Surya Paloh, Ketua DPD Golkar Jabar itu melontarkan. "Lah kan Jaksa Agungnya juga orang Nasdem. Tetapi yang pasti dulu tahun 2009 saya dukung dan tidak pernah ingkar. Saya pendukung beliau," tegasnya.
Mantan Calon Gubernur Jabar itu mengaku menyerahkan sepenuhnya kasus itu kepada hukum. "Kami serahkan pada proses hukum. Saya patuh hukum, saya siap. Walaupun proses kasus ini sudah dari empat tahun lalu," pungkasnya.