Evakuasi WNI di Wuhan Dilakukan Pakai Batik Air Sekali Angkut
Menurut Faizasyah, setibanya di tanah air, para WNI akan terlebih dahulu menjalani karantina di Batam. Hal itu agar terbebas dari virus corona yang telah menewaskan ratusan orang itu.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah mengatakan 243 Warga Negara Indonesia (WNI) yang kini berada di Wuhan, China akan dievakuasi menggunakan pesawat satu kali angkut. Evakuasi WNI ini menyusul wabah virus corona di Wuhan.
"Satu pesawat yang bisa menampung sekaligus diatas 300 orang," kata Faizasyah saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (1/2/2020).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan Pertempuran Wuhan terjadi? Pertempuran ini berlangsung pada 11 Juni 1938, mencakup serangkaian operasi militer yang terjadi antara pasukan Kekaisaran Jepang dan pasukan Republik Tiongkok di wilayah Wuhan, yang merupakan pusat politik, militer, dan ekonomi yang penting bagi Tiongkok pada masa itu.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Dia tak mau menyebutkan maskapai penerbangan apa yang akan disewa untuk menjemput para WNI yang kini terisolasi di Wuhan. Namun, pihak Lion Air Group telah membenarkan Batik Air A330 disiapkan untuk membantu evakuasi WNI di Wuhan hari ini.
Menurut Faizasyah, setibanya di tanah air, para WNI akan terlebih dahulu menjalani karantina di Batam. Hal itu agar terbebas dari virus corona yang telah menewaskan ratusan orang itu.
"Soal dimana akan diinapkan sebelum pulang ke daerah asal, sebaiknya consult (konsultasi) Kementerian Kesehatan," jelasnya.
Menurut salinan surat permohonan izin Batik Air untuk charter flight kepada Kementerian Perhubungan yang diperoleh Antara, disebutkan maskapai tersebut diminta oleh Kementerian Luar Negeri untuk kebutuhan evakuasi WNI dari Kota Wuhan, China yang saat ini dilanda wabah virus corona.
Dalam surat itu disebutkan pesawat Batik Air jenis Airbus A330 akan berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, Indonesia menuju Wuhan, China pada Sabtu 1 Februari 2020 pukul 06.00 waktu setempat. Pesawat diperkirakan rencananya tiba di Wuhan, China pukul 12.00 WIB.
Rencananya, pesawat tersebut akan kembali dari Wuhan pada hari yang sama pukul 13.00 waktu setempat dan akan mendarat di Bandara Hang Nadim, Batam pukul 19.00 waktu setempat.
Surat permohonan izin charter flight bagi maskapai Batik Air untuk membantu evakuasi WNI tersebut dibuat pada Kamis 30 Januari 2020 dan ditandatangani oleh Direktur Utama Batik Air Capt. Achmad Lutfie.
Baca juga:
Garuda Indonesia Kaji Penutupan Rute ke China, Calon Penumpang Bisa Refund
Update: Korban Meninggal Akibat Virus Corona Sudah Capai 249 Orang
Evakuasi WNI dari Wuhan akan Menggunakan Pesawat Batik Air
Memantau Pembangunan Rumah Sakit Pasien Virus Corona di Wuhan
Pemerintah akan Evakuasi, 41 Mahasiswa Asal Aceh di China Pulang Sendiri
Tekan Penyebaran Virus Corona, Polisi Tutup Akses Jembatan Yangtze
Sri Mulyani Sebut Virus Corona Lebih Berdampak ke Ekonomi di Banding Brexit