Gerindra Buka Suara soal Danny Pomanto Punya KTA: Dia Terima Tahun 2020
Amiruddin menyebut pemberian KTA Gerindra terhadap Danny Pomanto terjadi pada tahun 2020.
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Makassar angkat bicara terkait beredarnya informasi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto atau Danny mengantongi Kartu Tanda Anggota (KTA). Sebelumnya, Danny Pomanto bersama istri dan anaknya mengumumkan cabut dari Partai NasDem Sulsel.
Sekretaris Gerindra Makassar, Amiruddin Umasugi mengatakan, DPC Gerindra Makassar tidak pernah menerbitkan KTA atas nama Moh Ramdhan Pomanto. Meski demikian, Amiruddin menyebut bisa saja DPD Gerindra Sulsel yang menerbitkan KTA.
-
Mengapa Partai Gerindra didirikan? Pada awalnya, ide pendirian Partai Gerindra digagas oleh Fadli Zon dan Hashim Djojohadikusumo. Mereka ingin melindungi kesejahteraan rakyat ekonomi kelas bawah terhadap jerat sistem kapitalisme.
-
Siapa saja yang menggodok ide pendirian Partai Gerindra? Pada 2007, Ide Fadli dan Hashim itu pun digodok oleh Ahmad Muzani, M. Asrian Mirza, Amran Nasution, Halida Hatta, Tanya Alwi, dan Haris Bobihoe.
-
Apa makna dari tema "Nusantara Baru, Indonesia Maju"? Makna dari tema ini adalah bahwa tahun 2024, yang bertepatan dengan HUT ke-79 Kemerdekaan RI akan menjadi momen pembuka bagi beberapa transisi besar di Indonesia.
-
Apa jabatan Sudaryono di Partai Gerindra? Diketahui, sebelumnya Sudaryono merupakan asisten pribadi (aspri) Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pada 2010 lalu. Tak hanya itu, Sudaryono merupakan Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah.
-
Mengapa Partai NasDem menyambut hangat kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia? "Sejak awal-awal Indonesia Merdeka, Vatikan itu termasuk negara pertama yang memberi pengakuan. Jadi, relasi kita dengan Vatikan itu secara diplomatik kuat sekali," kata Hermawi saat jumpa pers di DPP Partai NasDem, Jakarta, Jumat (30/8).
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
"Kalau kami dari DPC sampai hari ini belum pernah menerbitkan KTA atas nama Pak wali (Moh Ramdhan Pomanto). Kalau pun ada kemarin terbitkan berarti itu di tingkat DPD. Karena kami punya nomor tersendiri di setiap tingkatan," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Selasa (4/7).
Danny Pomanto Terima KTA 2020
Amiruddin mengaku tahu soal foto beredar Ketua DPD Partai Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras memberikan KTA kepada Danny Pomanto. Amiruddin menyebut pemberian KTA tersebut terjadi pada tahun 2020.
"Kalau tidak salah tahun 2020. Pokoknya saat rekomendasi Partai Gerindra keluar untuk Pak Danny," bebernya.
Amiruddin menegaskan sejak awal DPC Gerindra Makassar tidak pernah beranggapan bahwa Danny Pomanto sebagai kader. Ia mengaku keterkaitan antara Danny Pomanto dan Gerindra saat Pilkada Kota Makassar tahun 2020.
"Tapi kalau kerja sama, kan kemarin kami ikut dalam pemenangan (Pilkada Makassar) beliau. Tapi memaksakan kader kami, tidaklah. Dari awal kami DPC Gerindra Makassar sih tidak pernah beranggapan sebagai kader Gerindra," ucapnya.
Danny Pomanto Istirahat dari Dunia Politik
Terpisah, Danny Pomanto menegaskan usai keluar dari Partai NasDem, dirinya belum bergabung dengan parpol lainnya. Ia ingin istirahat dari dunia perpolitikan.
"Saya kira istirahat dulu, sambil kita melihat kondisi yang mana partai politik dekat dengan rakyat. Mana partai yang cocok Chemistry," ucapnya.
Merdeka.com mencoba meminta penjelasan Ketua dan Sekretaris DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras serta Dharmawangsyah Muin terkait KTA Danny Pomanto. Namun, hingga saat ini belum mendapatkan respons.