Gubernur Jawa Barat tak bisa menolak saat diberi 'parsel' rengginang
Gubernur Jawa Barat tak bisa menolak saat diberi 'parsel' rengginang. Gubernur Jabar Ahmad Heryawan melarang pejabat di lingkungan Pemprov Jabar untuk menerima kiriman parsel hari raya Idul Fitri.
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan melarang pejabat di lingkungan Pemprov Jabar untuk menerima kiriman parsel hari raya Idul Fitri. Apalagi kiriman parcel itu ada kaitannya dengan jabatan. Kebijakan itu berlaku juga bagi dirinya.
"Antar para pejabat jangan mikir parsel. Saya pun tidak nerima parsel dari para OPD atau ASN di Jabar. Terkecuali pimpinan OPD ke para ASN atau OPD maupun ASN ke masyarakat ya silakan," kata pria yang akrab disapa Aher ini, di Gedung DPRD Kota Bandung, Rabu (21/6).
-
Apa saja yang bisa dinikmati di Bandung saat Lebaran? Selama liburan Lebaran, kamu tentu dapat menikmati suasana Kota Bandung yang ramai dengan beragam acara festival seni, pertunjukan musik, dan pameran seni. Jika sudah sampai di sini, jangan lupa juga untuk menjelajahi kuliner khas Bandung seperti makanan tradisional Sunda, kue basah, dan kopi lokal yang lezat.
-
Siapa yang hadir di acara peluncuran Allianz Syariah di Bandung? Pada kesempatan ini, turut hadir dalam acara Allianz Syariah Launching Road Show di Bandung yakni, Ketua MUI Jawa Barat, Prof. Dr. Rachmat Syafe’i, dan Deputi Direktur Perizinan Lembaga Jasa Keuangan Kantor Provinsi Otoritas Jasa Keuangan Jawa Barat, Widhi Setyanto selaku perwakilan OJK wilayah Jawa Barat.
-
Siapa saja yang hadir di acara aqiqah Aurel Hermansyah? Acara ini dihadiri oleh keluarga dekat, dipersembahkan dalam gaya elegan yang memukau.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang memprakarsai Festival Bunga Bandungan? Kegiatan ini diinisiasi oleh Paguyuban Pedagang Pasar Bunga Bandungan.
-
Siapa saja yang merayakan Idul Adha bersama Aurel Hermansyah? Aurel Hermansyah merayakan Idul Adha bareng keluarga besar. Tak hanya dengan Atta dan Ameena, Aurel meryakan Idul Adha bareng keluarga Gen Halilintar. Mereka juga berkumpul bareng keluarga Krisdyanti dan keluarga Anang Hermansyah.
Dia lantas menceritakan pengalaman pribadi. Pernah ada sejumlah masyarakat yang ingin memberikan bingkisan yang membuatnya tidak bisa menolak.
"Sepengalaman saya ada masyarakat yang mengirimkan ranginang (rengginang), kicimpring ke Pakuan (rumah dinas Gubernur Jabar). Apa saya enggak boleh (nerima)? Itu (menurut saya) nurani masyarakat saja, tidak ada unsur apa-apa. Terlebih saya melihat perjuangan mereka yang heroik, ingin saya cicipi makanannya," terangnya.
Dalam konteks pemberian seperti itu, Aher menyambut baik. Sebab mereka ingin makanannya dicicipi gubernur. "Saat itu saya merinding (ketika ada masyarakat yang berjuang ke Pakuan). Di depan kan mungkin sempat ditolak satpam tapi akhirnya bisa," jelasnya.
Dia mempersilakan pejabat memberikan parsel pada masyarkat atau tetangga. Namun konteksnya sebagai bentuk mempererat hubungan silaturahmi maupun persaudaraan.
"Iya asal enggak ada kaitan dengan jabatan, pekerjaan enggak boleh ada parcel. Masyarakat juga jangan coba-coba memberikan sesuatu pada pejabat dengan maksud tertentu," jelasnya.
(mdk/noe)