Gunung Kerinci Erupsi, Warga Diminta Menjauh Sepanjang 3 Km
Gunung Kerinci berada pada Status level II atau waspada.
Gunung Kerinci, Jambi, Sumatera Barat mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 150 m di atas puncak atau lebih kurang 3.955 m di atas permukaan laut. Erupsi terjadi Pada pukul 16.25 WIB, Minggu (26/2).
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur," kata Plt Kepala Badan Geologi M Wafid dalam siaran pers yang diterima.
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Kapan Gunung Tangkuban Perahu dikabarkan erupsi? Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang mengandung narasi bahwa Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Bandung, Jawa Barat, mengalami erupsi pada tanggal 11 Juni 2024 lalu.
-
Apa saja yang terjadi di Gunungkidul terkait kekeringan? Memasuki Bulan Agustus, beberapa daerah di Indonesia mulai dilanda kekeringan. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang dikenal dengan daerah rawan kekeringan. Pemkab Gunungkidul menetapkan status siaga darurat kekeringan. Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
Katanya, erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 3 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 10 menit.
"Erupsi masih berlangsung," katanya.
Saat ini, lanjutnya, Gunung Kerinci berada pada Status level II atau waspada. Ia meminta agar masyarakat berhati-hati dalam radius 3 km.
"Masyarakat dilarang beraktifitas di dalam radius bahaya. Sebaiknya jalur penerbangan disekitar gunungapi Kerinci dihindari karena sewaktu-waktu masih memiliki potensi letusan abu dengan ketinggian yang dapat mengganggu jalur penerbangan," pungkasnya.
(mdk/ded)