Hendak bunuh bidan, sopir jatuh dari jembatan hingga pingsan
Keduanya merupakan sejoli, cekcok gara-gara si cowok menuding pacarnya selingkuh.
Lantaran cekcok akibat tudingan pasangannya selingkuh, DN (24) menganiaya kekasih SLR (34) yang berprofesi sebagai bidan di Kecamatan Isimu. Tersangka merupakan sopir berasal dari Desa Dulamayo, Kecamatan Bongomeme, Gorontalo, menusuk perut korban dan hendak membuangnya ke bawah jembatan.
"Polsek Bongomeme Polres Gorontalo berhasil mengamankan tersangka penganiayaan yang terjadi di Desa Pilolalenga Kecamatan Dungalio, Kabupaten Gorontalo," kata Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Bagus Santoso, Jumat (2/9).
Kejadian ini bermula saat tersangka menjemput korban di rumahnya di Isimu dan mengajak ke Desa Pilolalenga. Setibanya di sana, keduanya cekcok lantaran tersangka cemburu dan mencurigai korban berselingkuh.
Pada saat cekcok tersebut, tersangka mencabut pisau yang disembunyikan di pinggangnya lalu menusuk punggung korban sebanyak lima tusukan hingga korban terjatuh.
Usai korban terjatuh, tersangka lalu menyeret dan hendak menjatuhkannya ke bawah jembatan. Namun saat korban diseret, pegangan tersangka terlepas sehingga tersangka terjatuh ke bawah jembatan yang menyebabkannya pingsan.
"Setelah pelaku terjatuh, korban berlari ke rumah warga sekitar untuk meminta pertolongan, lalu Korban dibawa oleh warga yang berada di sekitar TKP ke Rumah Sakit Dunda Limboto. Saat ini masih dalam perawatan. Sedangkan tersangka dibawa ke Polsek Bongomeme oleh kades Ambara beserta beberapa warga," lanjut Bagus.