Hujan Abu Erupsi Semeru: Desa Supiturang Lumajang Mendadak Gelap, Warga Mengungsi
Seluruh warganya sudah mengungsi mengendarai sepeda motor, mobil, hingga truk mencari tempat aman. Abu vulkanik mengganggu jarak pandang dan membuat desa gelap.
Masyarakat Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang telah mengungsi ke daerah aman. Warga dari tiga dusun mengungsi pascaerupsi Gunung Semeru.
"Sudah kosong, semua warga Alhamdulillah sudah mengungsi semua," tegas Nurul Yakin, Kepala Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, saat dihubungi Minggu (4/13).
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Dimana erupsi Gunung Semeru terjadi? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Bagaimana cara mengetahui erupsi Gunung Semeru? Erupsi Gunung Semeru terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 108 detik.
Warga mengendarai sepeda motor, mobil, hingga truk mencari tempat aman. Abu vulkanik mengganggu jarak pandang dan membuat desa gelap.
"Ini masih terus turun abunnya," katanya.
Dua dusun terdekat dari puncak Gunung Semeru yakni Dusun Gumukmas dan Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, sudah kosong. Masyarakat saat ini mengungsi di beberapa titik seperti SMPN 2 Pronojiwo, SDN Supiturang IV, beberapa masjid di Supiturang. Beberapa warga juga memilih menumpang rumah kerabatnya.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq dalam unggahan akun media sosialnya, menyatakan bahwa Pemerintah sedang menyiapkan langkah-langkah evakuasi.
Posko-posko evakuasi sudah disiapkan untuk mengantisipasi kondisi Semeru semakin buruk.
"Saat ini APG sudah melebihi gladak lerak proses evakuasi telah berjalan. Kami sedang mempersiapkan langkah darurat. Beberapa posko evakuasi dan tempat pengungsian sedang dipersiapkan," ujarnya.
Baca juga:
BPBD Lumajang Siagakan Antisipasi Banjir Lahar Dingin Semeru
Usai Muntahkan Awan Panas, Gunung Semeru Naik Status jadi Awas
PVMBG Pasang 4 CCTV Pantau Erupsi Gunung Semeru
Gunung Semeru Erupsi, Wabup Lumajang Minta Lintasan Warga di Jalur Lahar Ditutup
Penampakan Gunung Semeru yang Muntahkan Awan Panas Guguran Sejauh 7 Km
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan