Ini identitas maling yang curi motor di rumah anggota Kopaska
Kedua maling tersebut tewas.
Identitas dua maling yang melakukan motor di rumah anggota Kopaska TNI Angkatan Laut, Mayor Tunggul di di Jalan Simorejo Gang 35 nomor 102A, Kecamatan Sukomanunggul, terungkap. Kedua pencuri tersebut sudah tewas.
Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga, dua pelaku yang tewas kena tembakan Mayor Tunggul, mempunyai daftar panjang dalam kasus pencurian, baik itu roda empat. Terlebih pencurian roda empat jenis Mitsubishi L300, kemudian baru motor.
"Pelaku yang tewas di lokasi itu diketahui bernama Abdul Aziz alias Aziz Sabrang. Untuk pelaku kedua yang tewas sudah dibawa dan dimakamkan di Madura diketahui bernama Nadi Binto," terang AKBP Shinto Silitonga, Rabu (5/7).
Dalam catatan kepolisian, Abdul Aziz merupakan pria berusia 28 tahun, warga Desa Jeddih, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Kemudian untuk satunya, pelaku bernama Nadi Binto berusia 26 tahun, warga Parseh Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
Dari catatan kepolisian itu, kata Shinto, kedua pelaku yang tewas kena tembakan dari timah panas milik seorang anggota Kopaska sudah melakukan aksi kejahatan di Kota Surabaya sebanyak 50 kali atau di tempat kejadian perkara.
Baik itu roda dua maupun empat. "Berdasarkan data laporan yang masuk itu sudah melakukan 88 kali aksi pencurian motor dan mobil jenis L300," ucapnya.
Perlu diketahui, peristiwa anggota Kopaska TNI Angkatan Laut Mayor Tunggul memberikan tembakan terhadap para pelaku pencurian. Karena, Rabu (5/7) dinihari tadi, rumah Mayor Tunggul disantroni tiga pelaku pencurian motor.
Satu pelaku masuk mencuri motor, namun Mayor Tunggul memergokinya. Kemudian dia naik ke lantai dua mengambil senpi jenis FN miliknya. Saat itu juga Mayor Tunggul meneriaki maling memberikan tembakan sebanyak tiga kali. Namun pelaku mengeluarkan senjata tajam.
Baru tembakan keempat, mengenai satu pelaku dan dihajar oleh warga hingga tewas di lokasi. Kemudian, tembakan kelima, mengenai satu pelaku lagi dan polisi menemukan motornya di Jalan Krembangan.
Tapi pelakunya sudah tidak ada di lokasi dekat motor yang banyak darah. Karena sudah melarikan diri dan dibawa oleh pelaku lain yang selamat untuk dimakamkan di Madura.
Baca juga:
Tepergok curi motor di rumah anggota Kopaska, maling tewas ditembak
Garong rumah Kopaska bawa senjata tajam, pistol dan jimat
Maling sial, 5 kali curi motor selalu jatuh & ditangkap polisi
Pencuri motor modus sok akrab beraksi di Tambun
Mau bawa mobil curian pulang kampung, Adi dicokok di Pelabuhan Merak
-
Di mana lokasi Curug Panetean? Curug ini dijamin bikin siapapun terpukau. Sudah kenal dengan Curug Panetean yang ada di Desa Pangliaran, Kecamatan Pancatengah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat?
-
Apa yang dimaksud dengan "pikiran kotor" dalam konteks ini? Pikiran kotor merupakan salah satu bentuk gangguan yang dapat dialami oleh siapa saja. Ini bisa berupa berbagai hal, seperti pikiran tidak senonoh, cabul, hingga pikiran untuk melakukan perbuatan buruk seperti mencuri, membunuh, dan lain sebagainya.
-
Kapan Chetryn Peto lahir? Chetryn Anaskolastika Tenkudi Peto, yang akrab dipanggil Etyn atau Molas, lahir di Manggarai, Flores, NTT, pada tanggal 26 Juli 2003.
-
Kapan Perang Cumbok berakhir? Konflik yang berlangsung sampai pertengahan Januari 1946 ini dimenangkan oleh kelompok PUSA yang didukung langsung oleh milisi rakyat dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
-
Kapan Kesepian Kronis muncul? Peristiwa besar dalam hidup, seperti kehilangan orang yang dicintai, perceraian, atau pensiun, dapat menyebabkan kesepian.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.