Ini komentar Djarot saat Anies-Sandi tak hadiri debat di Kompas TV
Ini komentar Djarot saat Anies-Sandi tak hadiri debat di Kompas TV. Djarot yang sempat hadir bersama Basuki mengaku tidak terlalu mempermasalahkan ketidakhadiran pesaingnya itu. Karena bagi dirinya, hadir atau tidaknya mereka bukan merupakan sebuah keuntungan ataupun kerugian.
Pasangan calon nomor urut tiga Pilkada DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno tak menghadiri dialog di Kompas TV. Padahal rencananya mereka akan bertemu dengan pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Djarot yang sempat hadir bersama Basuki mengaku tidak terlalu mempermasalahkan ketidakhadiran pesaingnya itu. Karena bagi dirinya, hadir atau tidaknya mereka bukan merupakan sebuah keuntungan ataupun kerugian.
"Tak ada kita ngomong tentang untung ruginya," katanya di Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Jakarta Barat, Senin (3/4).
Mantan Wali Kota Blitar ini mengaku, sempat mendapat informasi terkait perubahan format acara. Karena ternyata acara yang digawangi oleh Rosi Silalahi itu bukan merupakan debat kandidat, tapi berupa talkshow.
"Jadi ya sudah diundang formatnya seperti itu kami datang aja," ungkapnya.
Menurut politisi PDI Perjuangan ini, karena ketidakhadiran Anies-Sandiaga membuat Basuki atau akrab disapa Ahok memiliki kesempatan untuk belajar. Mengingat KPU DKI Jakarta rencananya akan menggelar debat pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta pada 12 April 2017 mendatang.
"(Dalam debat) Kemudian (ada) penajaman visi misi program baik saja. Tapi kenyataannya enggak (Anies-Sandi absen) ya enggak apa-apa. Jadi talkshow. Hitung-hitung latihan untuk Pak Ahok, Ahok Show gitu ya," tutupnya sambil tertawa.
Sementara Anies Baswedan mengaku tak hadir karena sempat bingung dengan undangan debat tersebut.
Menurutnya debat tersebut adalah untuk calon wakil gubernur DKI Jakarta bukan untuk pasangan calon. Namun dia heran dengan promo acara yang dipandu Rosi itu kemudian mengatakan debat pasangan dan bukan hanya debat cawagub.