Jokowi bentuk Tim 9 tengahi kisruh KPK-Polri, ini kata Wantimpres
Banyak yang menyebut, Jokowi tak menganggap keberadaan Wantimpres dengan membentuk Tim Independen.
Presiden Joko Widodo membentuk tim independen berjumlah sembilan orang untuk menyelesaikan kisruh Polri vs KPK. Padahal, Jokowi, sapaannya, sudah memiliki Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang seharusnya memberikan nasihat.
Lantas apa pandangan Wantimpres melihat sikap Jokowi yang membentuk Tim Independen?
"Tim sembilan merupakan tim yang nampaknya dibentuk Presiden untuk membantu Presiden. Presiden mempunyai hak untuk meminta pendapat dari berbagai pihak," kata Ketua Wantimpres, Sri Adiningsih, usai serah terima jabatan di Kantor Wantimpres, Jl Veteran, Jakarta, Selasa (3/2).
Dia menegaskan, sebagai Presiden, Jokowi berhak meminta saran dari mana pun. Terpenting, semua saran itu baik untuk kepentingan bangsa.
"Tentu saja Presiden juga mendapat pertimbangan ataupun masukan bukan hanya tim sembilan, tapi juga kita lihat Presiden bisa saja mendapatkan (masukan) dari mantan Presiden, DPR, ahli ataupun LSM dan juga secara resmi punya kewajiban untuk memberi nasihat kepada Presiden," jelasnya.
"Jadi kita enggak ada masalah, terserah Presiden yang bagus yang akan dilaksanakan oleh Presiden dan kita menghargai itu. Tapi juga seperti sudah didiskusikan termasuk dengan Wantimpres yang dulu bahwa Wantimpres dalam memberikan pertimbangannya itu adalah yang bisa dianggap menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh bangsa ini," tambahnya.
Wantimpres sendiri, lanjutnya, juga punya kewenangan bertemu pimpinan Polri dan KPK. Dengan kunjungan itu, mereka harap dapat memberikan nasihat pula ke Jokowi.
"Anggota Wantimpres memiliki juga kewenangan untuk mencari informasi yang diperoleh agar supaya pertimbangan ataupun nasihatnya kepada Presiden itu adalah yang terbaik dan juga mendapatkan informasi data dan berita itu bisa mendatangi siapa saja di seluruh Indonesia bahkan ke luar negeri jika diperlukan," pungkasnya.
Baca juga:
JK soal payung hukum Tim Independen: Tidak semua pakai Keppres
Minta Jokowi tak lantik Budi Gunawan, Tim Independen diserang habis
NasDem bingung Surya Paloh disebut Effendi Simbolon 'setir' Jokowi
Pengacara Budi Gunawan tuding Tim Sembilan tidak independen
Ruhut Sitompul: Tak ada Keppres, Tim Independen ilegal
Ketua Komisi III DPR minta Jokowi acuhkan rekomendasi Tim Independen
Politisi PDIP sebut Tim Independen tak netral, ada pendukung KPK
-
Mengapa Budi Arie menilai Jokowi pantas menjadi Wantimpres? Menurutnya, Jokowi masih sangat terlalu muda untuk pensiun mengingat usianya yang baru menginjak 63 tahun."Ya layak dong, kan beliau masih terlalu muda untuk pensiun. Masih muda, umur 63," kata Budi Arie, kepada wartawan di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (10/9).
-
Siapa yang menjadi Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Apa yang dikatakan Budi Arie tentang peluang Jokowi menjadi Wantimpres? Budi Arie tak setuju kalau Jokowi dianggap hanya sebatas punya peluang untuk menjadi Wantimpres Prabowo-Gibran di kabinet baru nanti. Dia menyebut, Jokowi sudah layak untuk menjadi bagian dari Wantimpres. "Jangan peluang dong, kalian memangnya... Ya, pokoknya ini kan semua jalan politik persatuan untuk kemajuan," jelas dia.
-
Siapa yang menganggap Jokowi layak jadi Wantimpres Prabowo-Gibran? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kenapa Presiden Jokowi mendukung Timnas Indonesia? Dalam unggahan yang sama, Jokowi menyisipkan doa dan harapan agar Timnas Indonesia mampu melaju hingga ke babak berikutnya. “Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat” ungkapnya.