Jokowi Sebut 15 Juta Vaksin Bentuk Bahan Baku akan Tiba di Indonesia Pekan Depan
Jokowi mengungkapkan, pada tahap pertama pemerintah telah mengirim 700 ribu dari 3 juta vaksin ke 34 provinsi di Indonesia.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan, 15 juta dosis vaksin Covid-19 akan tiba lagi di Indonesia dalam bentuk bahan baku. Vaksin tersebut akan diproduksi oleh Bio Farma dan dikirim ke daerah-daerah.
"Insya Allah minggu depan juga akan ada datang lagi 15 juta vaksin dalam bentuk baku bahan baku yang akan diproduksi oleh Bio Farma langsung jadi kirim ke daerah lagi untuk vaksinasi," katanya di acara penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat se-Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/1).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
Saat ini, Indonesia sudah memiliki 3 juta vaksin Covid-19 buatan Sinovac. Jokowi mengungkapkan, pada tahap pertama pemerintah telah mengirim 700 ribu vaksin ke 34 provinsi di Indonesia.
"Dua hari lalu telah kita kirim vaksin ke 34 provinsi tahapan pertama baru dikirim 700.000 ke daerah-daerah tapi stok kita akan ada 3 juta baru dikirim ke daerah 700.000 nanti akan dikirim lagi berikutnya," ucapnya.
Dia menambahkan, prioritas vaksin adalah untuk tenaga kesehatan disusul TNI-Polri, guru dan masyarakat. Dia berharap, vaksinasi bisa mengatasi masalah karena pandemi.
"Pertama memang prioritasnya di tenaga kesehatan dokter perawat yang ada di rumah sakit kedua nanti TNI-Polri dan juga guru dan langsung juga berbarengan masyarakat kita berharap dimulainya vaksinasi ini bisa menangani dan menghilangkan konflik kita," tutup Jokowi.
Baca juga:
Tiba di Pekanbaru, 20 Ribu Vaksin Corona akan Didistribusikan Lagi ke 12 Daerah
Meski Ada Vaksin, Mendagri Minta Masyarakat Tetap Patuh Protokol Kesehatan
Ahli Mikrobiologi: Efektivitas Vaksin Sinovac Belum Ada Hasil, Tunda Dulu Vaksinasi
Jokowi Minta Menkes Bisa Selesaikan Program Vaksin Covid-19 Kurang dari Setahun
CEK FAKTA: Tidak Benar Penerima Vaksin Sinovac Pertama Meninggal Dunia