Jokowi sebut peran parlemen Asia-Afrika penting buat kesejahteraan

Jokowi bangga Indonesia menjadi tuan rumah dari berbagai acara penting di dunia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Konferensi Parlemen Asia-Afrika di Gedung Paripurna Utama, DPR, dengan pemukulan gong sebanyak lima kali. Sebelum memukul gong, Jokowi memberikan sambutan dan ucapan selamat datang kepada para perwakilan parlemen dari 33 negara yang hadir di acara tersebut.

"Selamat datang di negara dengan penduduk muslim terbesar di muka bumi dan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia," kata Jokowi di Gedung Paripurna Utama, Kompleks DPR, Senayan, Kamis (23/4).

Dalam pidato berbahasa Indonesianya, Jokowi mengungkapkan kebanggaan Indonesia sebagai tuan rumah dari berbagai acara penting di dunia, seperti Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Konferensi Parlemen Asia Afrika.

Jokowi menyebut, tujuan dari konferensi ini agar konseptualisasi dan kontekstualiasi yang dulu dideklarasikan dan diperjuangkan bersama-sama antara para pemimpin di Asia-Afrika bisa diwujudkan secara bersama-sama pula di dunia modern hari ini.

Dirinya juga menekankan pentingnya peran parlemen antar negara-negara yang terlibat sebagai bentuk amanah dan representasi dari kehendak bersama para masyarakat di kawasan Asia-Afrika.

"Kontekstualisasi yang dulu diperjuangkan, kesejahteraan, solidaritas dan stabilitas. Bukan hanya tugas pemerintah, tapi juga tugas parlemen sebagai representasi dari rakyat," tegasnya.

Setelah berpidato, Jokowi menyempatkan foto bersama dan berjabat tangan dengan sejumlah tamu undangan yang hadir. Setelah itu, dirinya langsung meninggalkan lokasi acara untuk melanjutkan agenda kepresidenan selanjutnya hari ini.

Baca juga:
Bandung pecahkan rekor dunia, mainkan 20.704 angklung bersamaan
Tb Hasanuddin sebut wajar pidato Jokowi di KAA dibuat orang lain
Sembilan kepala negara tidak ikut rayakan puncak KAA di Bandung
PKS sebut wajar pidato Jokowi di pembukaan KAA dibuat orang lain
50 Pelajar pingsan saat coba pecahkan rekor main 20 ribu angklung