Jokowi Tinjau RSUD Sekadau Kalbar, Warga Minta Ada Dokter Spesialis Mata
Jokowi juga sempat berdialog dan menyapa masyarakat yang sedang berobat.
Aulia berharap kuantitas dokter spesialis di RSUD lebih ditingkatkan lagi.
Jokowi Tinjau RSUD Sekadau Kalbar, Warga Minta Ada Dokter Spesialis Mata
- Jokowi Kaget Saat Berkunjung ke Berau, Ini Penyebabnya
- Jokowi Bertemu Ketum Koalisi Bahas Pilkada, Anies Ogah Ikut Campur: Lebih Penting Mikirin Warga
- Jokowi Bertemu Ketum Parpol Koalisi, Zulhas Sebut Semua Setuju Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
- Jokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekadau, Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Dalam kunjungan itu, Jokowi meninjau pelayanan dan sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di RSUD Sekadau.
Selain itu, Jokowi juga sempat berdialog dan menyapa masyarakat yang sedang berobat di RSUD tersebut. Salah satunya, Ika, peserta BPJS Kesehatan yang sedang melakukan perawatan gigi.
Menurut Ika, biaya perawatan gigi dengan BPJS Kesehatan menjadi lebih terjangkau, namun pelayanan yang diberikan tetap baik.
"Saya sangat bersyukur dengan adanya BPJS saya bisa perawatan gigi di sini biarpun itu tapi harganya lebih terjangkau. Pelayanannya sangat ramah dari meja pendaftaran hingga ke dokter giginya," ujar Ika.
Sementara itu, Aulia, warga lainnya mengapresiasi kualitas dokter spesialis yang ada di RSUD Sekadau. Meski demikian, Aulia berharap kuantitas dokter spesialis di RSUD lebih ditingkatkan lagi, misalnya dokter spesialis mata.
"Saya contoh kemarin ke penyakit dalam ini lumayan sudah bagus. Di sini enggak ada dokter spesialis mata karena saya ada rujukan ke dokter mata ya ada penyakit mata mau enggak mau harus ke Sanggau. Saya harap sih mungkin ke depannya daerah sini bisa buka untuk spesialis-spesialis itu lah ya," ucap Aulia.
merdeka.com
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam peninjauan tersebut adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson, serta Bupati Sekadau Aron.
merdeka.com