Kapolri minta anak buah waspada supaya Aceh Singkil tak rusuh lagi
Badrodin menjamin situasi Aceh Singkil sudah aman.
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Badrodin Haiti, menjamin situasi keamanan di Singkil, pasca bentrok antarwarga, sudah tertib. Namun, dia juga melakukan upaya pencegahan supaya konflik itu tidak terulang.
"Antisipasi tentu dari satuan kewilayahan sudah komunikasi, pembinaan, penyuluhan agar hal yang sama tidak terulang kembali," kata Badrodin di Mapolda Aceh, Banda Aceh, Kamis (29/10).
Menurut Badrodin, meskipun peristiwa bentrok antarwarga pada 13 Oktober lalu berskala lokal, tetapi kalau penanganannya tidak dilakukan secara cepat dan tepat, tentu akan meluas hingga nasional, bahkan dunia.
"Insya Allah aman, jaga toleransi kehidupan beragama kita, karena itulah dasar perekat bangsa. Karena ini bisa saja berkenaan dengan isu HAM dan intoleransi dalam kebebasan beragama," ucap Badrodin.
Untuk mengantisipasi agar kejadian itu tidak terulang di Singkil, Badrodin memerintahkan anak buahnya terus melakukan koordinasi. Sedangkan terkait pelaku kerusuhan, hingga sekarang polisi sudah membekuk enam orang. Di antaranya empat dalang kerusuhan dan pembakaran rumah ibadah, satu orang penembak warga hingga meninggal, dan satu orang penyebar pesan singkat menghasut.
"Sudah diproses, sudah tahap satu semua tersangka kasus di Singkil," imbuh Badrodin.