Kapolri minta semua personel di daerah all out amankan pilkada
"Tidak cukup hanya posko-posko yang bagus, tapi bagaimana realisasinya dan persiapan personelnya," tegas Badrodin.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengumpulkan kapolda dan kapolres se-Indonesia. Tatap muka ini dalam rangka memberikan arahan menyambut Pilkada serentak yang bakal digelar 9 Desember mendatang.
Badrodin menegaskan, momentum pilkada serentak ini dinilai memiliki kerawanan yang cukup tinggi. Sehingga perlu antisipasi yang cukup tinggi agar berlangsung aman dan tidak terjadi kekacauan.
"Jadi kemampuan kita dalam pengamanan pilkada di uji dalam tahun ini. Seluruh jajaran harus all out, sungguh-sungguh dalam pengamanan agar berjalan demokratis," tegas Badrodin saat acara Apel Kasatwil 2015, di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jaksel, Selasa (12/8).
Ditegaskannya, untuk pengaman pilkada tak diperlukan posko yang bagus. Terpenting, lanjut Badrodin, realisasi pengamanan dan persiapan personel yang cukup saat menjaga jalannya tiap tahapan Pilkada.
"Tidak cukup hanya posko-posko yang bagus, tapi bagaimana realisasinya dan persiapan personelnya. Harus dihitung betul. Oleh karena itu siapkan manakala ada situasi penting, back up nya itu harus bisa disiapkan," tutur Badrodin.
Mantan Kapolda Jawa Timur ini juga mengimbau kepada seluruh jajarannya untuk mewaspadai ancaman-ancaman yang dimungkinkan muncul di setiap tahapan Pilkada.
"Kemudian tiap tahapan, harus selalu diinventarisir, di dalami. Ini baru pendaftaran (pasangan calon) sudah ribut, nanti akan ada pengumuman tanggal 24 Agustus, siapa yang lolos siapa yang enggak. Saya minta diantisipasi betul. Oleh karena itu, dari awal harus ada koordinasi dari KPUD, kira-kira ada calon enggak yang bermasalah. Jika enggak ada masalah, jangan kita underestimate, ada saja dinamikanya berlangsung secara cepat," paparnya.
Baca juga:
Polri sebut ada 32 daerah rawan konflik saat pilkada serentak
Polri: Ada 32 daerah rawan konflik saat Pilkada serentak
Hari terakhir pendaftaran, masih 6 daerah memiliki calon tunggal
Parpol tak usung calon harus disanksi karena sandera demokrasi
PDIP tak serius, ketua tim pemenangan di Pilkada Malang mundur
KPU minta perantau yang tak gunakan hak pilihnya dicoret dari DPT
Nyalon wali kota Tangsel, Arsid putuskan mundur dari PNS
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa ciri khas Bir Pletok? Minuman ini memiliki ciri khas berwarna merah dan memiliki aroma yang harum. Aroma wangi ini dari campuran rempah-rempah, sangat enak dinikmati dikala hangat maupun ditambah dengan es batu.