Kasau: Tak ada politisasi Sukhoi TNI AU sergap 3 pesawat asing
Marsekal IB Putu Dunia menegaskan tak ada motif lain di luar itu, kebetulan saja berbarengan dengan Presiden baru.
Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia membantah ada aspek politik di balik penyergapan tiga pesawat asing yang melanggar wilayah kedaulatan Indonesia oleh jet tempur Sukhoi TNI AU. Putu Dunia menegaskan ini semua murni profesionalitas TNI AU. Tak ada motif lain di luar itu, kebetulan saja berbarengan dengan Presiden baru.
"Tidak ada aspek politik, itu kebetulan aja. Tapi ini tugas profesional TNI AU dalam menjaga kedaulatan udara NKRI," kata Marsekal Putu Dunia di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (5/11).
KSAU memaparkan alasan penyergapan pesawat asing tiga kali oleh pesawat Sukhoi itu lantaran pesawat Sukhoi tengah melakukan operasi.
"Karena yang dikejar pesawat cepat, maka hanya Sukhoi yang bisa," tuturnya.
Seperti diketahui, dalam dua pekan terakhir, tercatat sebuah pesawat Australia dipaksa mendarat di Manado. Selanjutnya Sukhoi beraksi di atas Natuna. Mereka menyergap pesawat latih berbendera Singapura, pesawat itu dipaksa mendarat di Pontianak. Yang terakhir Sukhoi memaksa mendarat sebuah jet pribadi milik Arab.