Kawal Pilgub DKI, Polri dan TNI pakai tagline 'Aman, Ada Kami'
Kawal Pilgub DKI, Polri dan TNI pakai tagline 'Aman, Ada Kami' Tito berharap pelaksanaan Pilgub DKI aman dan jauh dari konflik. Dia meminta semua pihak ikut serta menjaga jalannya pesta demokrasi tersebut.
Sekitar 66 ribu personel TNI, Polri dan Linmas telah disiapkan mengamankan jalannya Pilgub DKI Jakarta putaran dua. Menariknya, puluhan ribu petugas pengamanan itu nantinya akan memakai pin dengan tagline 'Aman, Ada Kami'.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan alasan pemakaian pin. Menurutnya, pemakaian pin bertujuan mempertegas personel pengamanan serius mengamankan Pilgub DKI putaran dua.
"Ini tujuan untuk memberikan keyakinan ke masyarakat, bahwa kita lebih serius sekaligus memberikan semacam tagline dalam rangka pengamanan Mantap Praja DKI. 'Aman, ada kami'," kata Tito di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (18/4).
Dikatakan jenderal bintang empat ini, pin akan dipakai di bagian kanan seragam petugas yang berjaga. Tito berharap, dengan tagline 'Aman, Ada kami' semua pihak termasuk warga DKI ikut andil dalam menjaga kondusifitas hari pencoblosan.
Sehingga, warga DKI merasa aman dan tidak takut dalam menentukan pilihan di Pilgub DKI nanti. Termasuk, menghindari adanya intimidasi dari pihak manapun kepada warga DKI Jakarta.
"Jadi aman karena ada kita. Bukan hanya aman karena ada Polri, TNI, linmas, saya yakin segenap warga Jakarta menghendaki Jakarta aman. Jadi bersama kita, atau kami, adalah kita semua," ujar dia.
Pada kesempatan itu, Tito berharap pelaksanaan Pilgub DKI aman dan jauh dari konflik. Dia meminta semua pihak ikut serta menjaga jalannya pesta demokrasi tersebut.
"Kita berdoa kepada Allah SWT, supaya semua berjalan lancar. Tidak diwarnai insiden berarti," pungkas Tito.
Baca juga:
Cegah massa ke Jakarta, polisi berjaga di Stasiun KRL Bojong Gede
Djarot soal tamasya Al Maidah: Di TPS tak ada pemandangan pantai
Ahok: Perkarakan jika tak boleh nyoblos karena kesalahan C6
Ketua KPU DKI: Besok pagi seluruh TPS sudah siap
Pesan KPU jelang pencoblosan Pilgub DKI putaran dua
Menko Darmin jelang Pilkada DKI putaran 2: Ekonomi baik-baik saja
KPU DKI musnahkan 6.943 surat suara tak terpakai
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.