Kepada pelajar, Ahok ingin tunjukkan politik itu tak mengerikan
"Jadi setelah anak-anak masuk ke dalam, mereka punya keberanian untuk masuk ke dunia politik," kata Ahok.
Semenjak Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Balaikota DKI Jakarta mulai sering didatangi oleh pelajar, baik dari tingkat taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi.
Ahok mengungkapkan, sebelum kepemimpinannya, Balai Kota dan Balai Agung DKI Jakarta sulit untuk didatangi.
"Sebab dulu kan sulit sekali mereka masuk ke Balai Agung dan Balai Kota. Sekarang kita buka kesempatan semua sekolah untuk tur di Balaikota DKI Jakarta," ungkapnya di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (28/11).
Tujuan tur balaikota ini, jelas Ahok , untuk memberitahukan bagaimana sistem kerja pemerintahan bekerja. Ini menjadi pembelajaran penting anak-anak, bahwa politik tidak mengerikan atau jelek seperti yang telah tertanam di masyarakat.
"Jadi setelah anak-anak masuk ke dalam, mereka punya keberanian untuk masuk ke dunia politik. Jadi diharapkan ke depannya anak-anak ini bisa jadi politisi," kata mantan Bupati Belitung Timur.
Pasalnya, suami dari Veronica Tan ini menilai citra politik di mata masyarakat sudah buruk. Ini karena kurang banyaknya politikus yang baik.
"Karena selama ini kan kita ngajarin anak-anak kalau politisi itu kan sesuatu yang negatif. Orang pemerintah itu kan selalu negatif," jelasnya.
Hal ini, ujar Ahok , menyebabkan orang malas untuk menjadi seorang aparatur negara atau kerap dikenal dengan pegawai negeri sipil.
"Akhirnya pikirannya cuman konglomerat, pengusaha. Karena pegawai negeri juga sesuatu yang membanggakan," tutupnya.