Kiprah Anies Baswedan dianggap sebagai jelmaan kakeknya
Masuknya Anies Baswedan dalam tim Jokowi-JK merepresentasikan sosok kakeknya Abdul Rahman (AR) Baswedan.
Masuknya Anies Baswedan dalam tim kampanye pemenangan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla pilpres 9 Juli lalu dianggap membawa efek signifikan terhadap pasangan pemenang pemilu itu. Anies dinilai mampu membawa suara pemilih pemula yang akhirnya memilih pasangan Jokowi-JK.
"Apakah kemenangan Jokowi yang bisa dikatakan dibantu Anies Baswedan menjadi kelanjutan pemikiran kakeknya," kata Fachry Ali pengamat politik Islam.
Hal itu dikatakannya dalam acara peluncuran dan bedah buku AR Baswedan berjudul: 'Membangun Bangsa Merajut Keindonesiaan' yang digelar di Auditorium Museum Nasional, Jl. Medan Merdeka Barat No. 12, Jakarta Pusat, Kamis (25/9).
Fachry mengatakan, masuknya Anies Baswedan dalam tim Jokowi-JK merepresentasikan sosok kakeknya Abdul Rahman (AR) Baswedan. Menurutnya, sosok Anies yang berani masuk ke dalam politik dinilai seperti AR Baswedan yang dikenal mampu membawa persatuan antar etnis di masanya.
"Saat itu beliau (AR Baswedan) dapat menyatukan etnis Arab dengan golongan etnis dan suku bangsa lainnya," kata dia.
Padahal saat itu keturunan Arab masih berpikir dengan leluhur tanah air mereka. Namun seorang AR Baswedan menjadi orang yang mampu merangkul etnis arab itu dengan etnis dan kelompok lainnya.