KPK Cecar Edhy Prabowo Soal Belanjaan Barang Mewah di Amerika
Selain menelisik kegiatan, tim penyidik juga mengonfirmasi barang mewah yang dibeli Edhy dan istri, Iis Rosita Dewi di AS. Sebab, KPK menduga barang mewah yang dibeli Edhy dan istri berasal dari uang suap.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo rampung menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap izin ekspor benih lobster atau benur di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KPK) tahun 2020.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, tim penyidik memeriksa Edhy untuk mendalami kegiatan Edhy selama berada di Amerika Serikat sebelum akhirnya tertangkap tangan di Bandara Soekarno Hatta.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa Eko Prawoto? Dilansir dari Wikipedia, Eko Prawoto merupakan seorang arsitek legendaris dari Indonesia. Pria kelahiran Purworejo, Agustus 1958 itu menerjuni dunia arsitektur sejak menjadi mahasiswa Universitas Gadjah Mada pada tahun 1977.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
"Eddy Prabowo, diperiksa sebagai saksi untuk para tersangka lainnya. Penyidik mendalami pengetahuan yang bersangkutan terkait dengan aktivitas perjalanan dinas dan kegiatannya selama berada di USA," kata Ali dalam keterangannya, Rabu (23/12).
Selain menelisik kegiatan, tim penyidik juga mengonfirmasi barang mewah yang dibeli Edhy dan istri, Iis Rosita Dewi di AS. Sebab, KPK menduga barang mewah yang dibeli Edhy dan istri berasal dari uang suap.
"Selain itu juga terkait dengan pembelian barang-barang diantaranya tas dan jam tangan mewah berbagai merek selama kegiatan tersebut yang sumber uang untuk pembelanjaan barang-barang tersebut diduga berasal dari para ekspoktir benih benur yang telah mendapatkan izin ekspor," kata Ali.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango mengatakan, pada 5 November 2020, diduga terdapat transfer dari rekening Ahmad Bahtiar ke rekening salah satu bank atas nama Ainul Faqih selaku staf khusus istri menteri Edhy sebesar Rp 3,4 miliar yang diperuntukkan bagi keperluan Edhy Prabowo, istrinya Iis Rosita Dewi, Syafri, dan Andreu Pribadi Misata.
"Uang itu digunakan untuk belanja barang mewah oleh EP (Edhy Prabowo) dan IRW (Iis Rosita Dewi) di Honolulu AS pada 21 sampai dengan 23 November 2020 sejumlah sekitar Rp 750 juta. Uang itu dibelanjakan jam tangan rolex, tas Tumi dan LV, baju Old Navy," ujar Nawawi dalam jumpa pers di Gedung KPK, Rabu (25/11).
Dalam kasus ini KPK menjerat Edhy Prabowo dan enam tersangka lainnya. Mereka adalah Safri (SAF) selaku Stafsus Menteri KKP, Siswadi (SWD) selaku Pengurus PT Aero Citra Kargo, Ainul Faqih (AF) selaku Staf istri Menteri KKP, Andreau Pribadi Misanta (APM) selaku Stafsus Menteri KKP, Amiril Mukminin (AM) selaku sespri menteri, dan Suharjito (SJT) selaku Direktur PT Dua Putra Perkasa Pratama (DPPP).
Edhy diduga telah menerima sejumlah uang dari Suharjito, chairman holding company PT Dua Putera Perkasa (DPP). Perusahaan Suharjito telah 10 kali mengirim benih lobster dengan menggunakan jasa PT Aero Citra Kargo (PT ACK).
Untuk melakukan ekspor benih lobster hanya dapat melalui forwarder PT Aero Citra Kargo dengan biaya angkut Rp 1.800/ekor.
Diduga upaya monopoli itu dimulai dengan Surat Keputusan Nomor 53/KEP MEN-KP/2020 tentang Tim Uji Tuntas (Due Diligence) Perizinan Usaha Perikanan Budidaya Lobster yang diterbitkan Edhy pada 14 Mei 2020.
Reporter: Fachrur Rozie
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Edhy Prabowo Kembali Jalani Pemeriksaan Lanjutan Suap Ekspor Benih Lobster
KPK Cecar Ajudan Edhy Prabowo Terkait Isi Komunikasi Dalam Ponsel yang Disita
Gantikan Edhy Prabowo, Menteri Kelautan Sakti Wahyu Pasang Target Inventaris Masalah
Dalami Kasus Suap Izin Benur, KPK Periksa Ajudan Menteri Edhy Prabowo
KPK Duga Edhy Prabowo Beli Mobil untuk Finalis Ajang Kecantikan Pakai Uang Suap
KPK Duga Edhy Prabowo Beli Mobil dan Sewa Apartemen untuk Pihak Lain dengan Uang Suap
KPK Konfirmasi Barang Diduga Hasil Suap ke Istri Edhy Prabowo