KPK geledah rumah tersangka penyuap Bupati Banyuasin
Dikabarkan, tiga rumah yang berderet yang hanya dipisahkan pagar itu semuanya milik Zulfikar.
Sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan terhadap rumah Direktur CV Putra Pratama, Zulfikar Muharrami, di Jalan Tanjung Sari II, RT 33, RW 8, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, Palembang, Rabu (7/9). Zulfikar diduga pengusaha yang memberi suap kepada Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian.
Pantauan merdeka.com, penggeledahan mendapatkan pengawalan dari beberapa anggota Brimob Polda Sumsel bersenjata lengkap. Nampak anggota polisi berjaga di luar dan dalam pagar rumah Zulfikar.
-
Kapan Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Kapan KPK menahan Bupati Labuhanbatu? Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan sejumlah uang hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga di Gedung Merah Putih, Jakarta, Jumat (12/1/2024).
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Dimana Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Di mana Bupati Banyuwangi meninjau langsung Banyuwangi Open Paralayang? Ditemani oleh atlet paralayang nasional Ike Ayu Wulandari, Ipuk terbang menikmati pemandangan tak kurang dari 20 menit. "Pemandangan luar biasa. Keren. Kita bisa melihat hijaunya pegunungan dan hamparan perkebunan. Lebih jauh lagi kita bisa melihat kota Genteng dan sekitarnya. Bahkan, selat Bali," ungkap Ipuk setelah mendarat dengan baik di areal datar di Desa Kalibaru Wetan.
Sejauh ini, penyidik KPK baru memeriksa dua milik Zulfikar. Dikabarkan, tiga rumah yang berderet yang hanya dipisahkan pagar itu semuanya milik Zulfikar.
Direktur CV Putra Pratama, Zulfikar Muharrami di Palembang ©2016 Merdeka.com
Dari informasi, penyidik akan menggeledah setiap rumah tersangka. Hingga pukul 13.45 WIB, penggeledahan masih berlangsung. Sejauh ini belum ada pihak manapun yang memberikan keterangan terkait penggeledahan.
Baca juga:
KPK tetapkan Bupati Banyuasin sebagai tersangka
KPK resmi tahan enam tersangka suap Bupati Banyuasin
Jika terbukti suap, Bupati Banyuasin berpotensi kena pasal TPPU
Kasus suap dinas pendidikan,KPK telisik peran istri Bupati Banyuasin
Terakhir lapor LHKPN 2014, kekayaan Bupati Banyuasin turun