Lala, karateka belia asal Majalengka akan sulut api PON XIX Jabar
Pembukaan PON XIX Jabar 2016 akan dihadiri langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sebagai atlet belia dengan torehan prestasi mentereng, Lala Diah Pitaloka (11) didapuk sebagai penyulut api pada pembukaan PON XIX/2016 Jawa Barat. Lala yang pernah sukses meraih juara internasional pada kejuaraan karate di Jerman pada 2015 itu akan menyulut api pon yang dibawa sejumlah atlet legenda seperti Ade Rai, Susi Susanti, Liliyana Natsir, dan Tontowi Ahmad.
Pembukaan PON XIX Jabar akan dilangsungkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kecamatan Gedebage, Kota Bandung pada Sabtu (17/9) malam. Pembukaan akan dihadiri langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Penyulut obor itu adalah Lala yang dibawa dari tujuh orang legenda pada atlet 12 tahun. Lala ini karateka juara dunia yang masih sangat muda," kata Kepala Bidang Upacara PON Jabar Nunung Sobari di Bandung, Jumat (16/9).
Atlet senior yang sudah terbukti mengharumkan nama Indonesia ditingkat Asia dan dunia itu didapuk untuk mengestafetkan lentera api obor PON pada Lala, sebagai simbol regenerasi atlet.
"Itu simbol sebuah estafet generasi menitipkan prestasi untuk lebih bagus lagi di ke depannya," ungkapnya.
Pada pembukaan besok, acara akan dimulai dengan penampilan perkusi, kemudian parade atlet legenda. Kemudian parade seluruh kontingen dari 34 provinsi, laporan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, pengibaran bendera PON, pembacaan janji atlet dan janji wasit, pertunjukkan Gurilaps, sambutan Presiden Joko Widodo sekaligus penekan tombol sebagai simbol dimulainya PON Jabar dimulai.
"Presiden intinya membuka acara dan memberikan kata-kata peresmian, dan Gubernur (Ahmad Heryawan) juga akan pidato memberikan laporan penyelenggaraan," ungkapnya.
Tentang Lala
Lala Diah Pitaloka merupakan karateka belia asal Majalengka yang masih duduk di kelas VI SD. Lala adalah karateka cilik yang sukses meraih juara internasional karate usia 10-12 tahun dengan kategori perorangan pada kejuaraan Internasional Banzai Cup Open Karate Championship di Jerman pada 2015 lalu.
Kejuaraan karate internasional Banzai Cup Open Karate Championship merupakan turnamen reguler yang diselenggarakan oleh World Karate Federation (WKF-Sportdata). Pada turnamen itu ada 1.500 peserta dari 33 negara yang diikuti usia 12-17 tahun.