Massa kontra Ahok bakal geruduk kembali saat sidang vonis
Massa kontra Ahok bakal geruduk kembali saat sidang vonis. Masyarakat kontra Ahok mulai membubarkan dirinya sejak pukul 11.30 WIB. Aksi yang dilakukan sejak pukul 09.00 WIB berjalan dengan kondusif dan aman.
Masyarakat Kontra Ahok yang melakukan orasi di luar Gedung Kementerian Pertanian mulai membubarkan diri. Agenda sidang pembacaan pembelaan kasus penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama ini dikawal dengan masyarakat Pro dan Kontra.
Pantauan merdeka.com, Selasa (25/4) masyarakat kontra Ahok mulai membubarkan dirinya sejak pukul 11.30 WIB. Aksi yang dilakukan sejak pukul 09.00 WIB berjalan dengan kondusif dan aman.
"Menjelang Salat Zuhur mari kita bubarkan diri, saudara-saudara sekalian silakan pulang ke rumah masing-masing dengan damai tanpa ada intimidasi dan provokasi ke pihak mana pun," pungkas koordinator orasi di mobil komando.
Tidak lama kemudian, peserta pun membubarkan diri dengan tertib dan tenang. Mereka segera pergi ke masjid yang ada di sekitar Jalan RM Harsono dan menuju kendaraannya masing-masing.
Sebelum membubarkan diri, salah satu koordinator GNPF mengatakan bahwa pihaknya harus solid mengawal kasus penistaan agama ini. "Kita harus tetap kawal dan terus berada di jalan Allah, kita jangan mudah menyerah menunggu keputusan hakim kepada terdakwa," imbuhnya.
Salah satu koordinator GNPF tesebut mengingatkan sejumlah agenda berikutnya kepada peserta aksi. Dia mengajak para peserta untuk mengikuti acara yang akan mereka gelar di kemudian hari.
"Kita harus tetap semangat tetap solid mengawal kasus ini, jangan lupa kepada seluruh umat untuk hadir tanggal 28 April besok kita Salat Jumat berjemaah di Masjid Istiqlal, kemudian kita lakukan aksi long march ke PN Jakarta Utara untuk berorasi, berdoa dan memohon kepada Majelis Hakim untuk memberi hukuman maksimal kepada terdakwa penista agama pada sidang putusan yang akan digelar 9 Mei mendatang," tutupnya.