Menhan Prabowo: Apa yang Dilakukan Pemimpin Tiongkok 40-50 Tahun Harus Kita Pelajari
Menurutnya, anak-anak di Tiongkok digembleng sejak kecil. Prabowo bilang, bahwa tidak ada kemenangan tanpa pengorbanan seperti pepatah Jawa.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memuji negara Tiongkok yang berhasil membangun bangsanya. Menurutnya, apa yang dilakukan para pemimpin Tiongkok harus dipelajari.
"Saya didikan Barat, saya sekolah seumur hidup saya sekolah Barat SD SMP SMA di barat, sekolah militer pun banyak di Barat, tapi saya bertanya sekarang, apakah kalau kita niru Barat semua itu cocok, kita harus sekarang berani, kita harus lihat, kita harus jujur, kita mengakui apa yang dilaksanakan pemimpin pemimpin Tiongkok dalam waktu 40-50 tahun ini adalah sesuatu yang harus kita pelajari," kata Prabowo dalam acara 50 tahun CSIS secara virtual, Senin (16/8).
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Prabowo Subianto menjabat sebagai Menteri Pertahanan? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa yang menjadi keponakan Prabowo Subianto? Selain itu, ternyata Tommy masih memiliki hubungan keluarga dengan Prabowo, sebagai keponakan.
Prabowo mengatakan, bangsa Tiongkok benar-benar konsekuen dan bekerja sungguh-sungguh untuk menghilangkan kemiskinan. Mereka juga bekerja keras untuk merebut sains dan teknologi serta mendidik rakyat dengan benar dan keras.
"Karena kehidupan persaingan ini memang keras, jadi mereka mendidik itu dan kelihatan berhasil," ujar Menteri Pertahanan ini.
Menurutnya, anak-anak di Tiongkok digembleng sejak kecil. Prabowo bilang, bahwa tidak ada kemenangan tanpa pengorbanan seperti pepatah Jawa.
"Mereka bisa mendapatkan sekian ratus, sekian puluh medali emas karena kerja keras, karena usaha keras, anak-anak mereka digembleng dari umur 8 tahun, tidak ada keberhasilan tanpa pengorbanan, kita pun punya faham itu, Jer Besuki Mowo Beyo, enggak ada keberhasilan, enggak ada kemenangan tanpa pengorbanan," katanya.
Baca juga:
Prabowo: Pemerintah Sedang All Out Tangani Pandemi Covid-19
Prabowo Sebut Percuma Hanya Bicara Pancasila Kalau Rakyat Masih Susah
Prabowo Sebut Taat Prokes dan Vaksinasi Covid Wujud Bela Negara di Tengah Pandemi
Prabowo Terlempar dari 3 Besar, Gerindra Sebut Lebih Percaya Survei Internal
Gerindra Ungkap Prabowo Risih Disebut Lembaga Survei Menteri Paling Bekerja Baik
Pemerintah Serius Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan
Survei Capres 2024 IPO: Anies dan Ganjar Teratas, Sandi Masuk 3 Besar Geser Prabowo