Menteri Yuddy cuek diusir orangtua Angeline
Yuddy yakin Angeline pasti ditemukan.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, pernah ditolak saat mengunjungi rumah keluarga bocah hilang di Bali, Angeline. Tetapi, dia menganggap hal itu bukan masalah asalkan keluarga tidak menghalangi penyelidikan kepolisian untuk menemukan Angeline.
"Kalau tidak kooperatif dan tidak mau memberikan penjelasan, tertutup. Ya sudah. Yang penting tidak menghalangi aparat kepolisian melakukan investigasi pencarian," kata Yuddy di Bandung, Selasa (9/6).
Yuddy sempat tidak diperbolehkan masuk ke dalam rumah Angeline oleh orang tuanya di Jalan Sedap Malam, Denpasar Bali, beberapa waktu lalu. Begitu juga dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Susana Yembise, mendapat perlakuan sama.
Yuddy mengaku, saat ini terus mendorong kepolisian terus mencari Angeline yang hilang sejak 16 Mei 2015.
"Polisi terus bekerja keras. Sebelumnya hanya tingkatan polsek dan polres yang cari, sekarang sudah Polda. Satu provinsi mengerahkan aparatur negaranya," ujar Angeline.
"Aparat memiliki kekuatan hukum untuk masuk ke dalam rumah. Dan itu sudah. Serta hasilnya seperti apa saya belum tahu," tambah Yuddy.
Yuddy meyakini, kepolisian bisa menemukan bocah berkulit sawo matang itu. "Kita doakan semoga ketemu dalam keadaan selamat dan sehat wal'afiat. Dan saya yakin pasti ketemu," tambah Yuddy.