Muhadjir Soal Bansos: Masyarakat Mohon Sabar dan Maklum
Dia menuturkan, jika memang ada masalah, masyarakat diminta bersabar. Karena data tersebut harus dipastikan, agar tidak salah sasaran.
Bantuan sosial atau bansos yang digulirkan pemerintah kepada masyarakat dalam rangka penanganan pandemik virus Corona atau Covid-19, menjadi banyak perhatian.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah berusaha agar bansos yang ada bisa segera sampai secepatnya kepada masyarakat yang berhak.
-
Kapan Ganjar Pranowo bertemu dengan pelaku UMKM di Banyumas? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).
-
Apa yang ditekankan Ganjar Pranowo kepada pelaku UMKM di Banyumas? Di depan para pelaku usaha, Ganjar menekankan pentingnya pelatihan-pelatihan secara rutin bagi UMKM agar dapat lebih maju.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang diharapkan dari Dana Desa di Purwakarta? “Alhamdulillah, dana desa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Purwakarta, khususnya yang berada di desa. Ini terlihat dari jumlah Desa Mandiri di Purwakarta yang meningkat menjadi 60 desa, dari yang sebelumnya 25 desa. Capaian ini merupakan lompatan yang luar biasa bagi Purwakarta,” ucap Anne.
-
Siapa yang digugat oleh Ganjar Pranowo ke MK? Ganjar menyebut, gugatan ke MK penting untuk membuka kecurangan selama proses Pemilu.
-
Di mana Ganjar Pranowo bertemu dengan pelaku UMKM? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).
Dia menuturkan, jika memang ada masalah, masyarakat diminta bersabar. Karena data tersebut harus dipastikan, agar tidak salah sasaran.
"Kami mohon kesabarannya kepada masyarakat, kalau di lapangan masih ada kendala-kendala, masih ada masalah-masalah, mohon dimaklumi. Bahwa kita telah berusaha keras, karena ini berkaitan dengan masalah data yang itu sebelumnya juga dari bawah, dan kita harus melakukan penyepadanan, memastikan data itu akuntabel, data itu akurat, sehingga bantuan itu diturunkan, tidak salah sasaran," katanya dalam konferensi pers, di kantornya, Jakarta, Kamis (30/4).
Muhadjir meminta semua pihak untuk bekerja sama. Agar bisa mengawasi penyaluran bansos tersebut.
"Oleh sebab itu dalam kesempatan ini, saya mohon kerja samanya semua pihak, khususnya pemerintah daerah setempat, juga RT/RW, kemudian Kelurahan dan Desa agar betul-betul bersama-sama mengawasi, membantu penyaluran bantuan-bantuan ini, baik dari pusat maupun dari daerah sehingga betul-betul merata, dinikmati mayoritas orang yang lebih berhak untuk mendapatkannya" ungkapnya.
Dia pun meminta jika memang ada data yang tidak tepat, untuk segera direvisi atau ditata ulang.
"Dan diawasi kalau memang ada yang tidak tepat untuk segera diadakan revisi atau diadakan penataan ulang, sehingga harapan kita untuk tepat sasaran dan disalurkan secepat-cepatnya itu bisa dilakukan sebaik-baiknya," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Anak RT dan Warga Tersangka Keributan Bansos Corona di Jakut Tak Ditahan
Wali Kota Tangsel: Kami Sangat Menunggu Bantuan Kemensos
Ketua Komisi VIII DPR Sebut Rakyat Butuh Beras, Bukan Tas 'Bantuan Presiden'
Data Ganda Usulan Penerima Bansos di Tangsel Mencapai 40 Persen
KPK Ingatkan Bansos Covid-19 Tak Digunakan untuk Kepentingan Pilkada