Nekat Pulang Kampung, 3 Pemudik Dikarantina di Solo Techno Park
Pemerintah Kota Solo benar-benar mewujudkan ancamannya untuk mengkarantina pemudik dari luar Jawa Tengah. Sedikitnya tiga orang pemudik dijemput oleh Satgas Penanganan Covid-19 dan dibawa ke Solo Techno Park (STP).
Pemerintah Kota Solo benar-benar mewujudkan ancamannya untuk mengkarantina pemudik dari luar Jawa Tengah. Sedikitnya tiga orang pemudik dijemput oleh Satgas Penanganan Covid-19 dan dibawa ke Solo Techno Park (STP). Mereka harus menjalani isolasi selama 14 hari, karena tidak bisa menunjukkan surat bukti hasil swab test atau rapid test antigen negatif.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, keberadaan para pemudik tersebut dilaporkan oleh Jogo Tonggo. Sebelum dikarantina pemudik dilakukan rapid test untuk mengetahui kondisi kesehatan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
"Sudah isi (STP), tiga orang. Mereka di-rapid, terus dikarantina 14 hari, sampai tanggal 4 (Januari)," ujar Rudy, Senin (28/12).
Rudy menjelaskan, berbeda dengan saat karantina hari raya Idul Fitri lalu, yang sampai berhari-hari, karantina Natal kali ini hanya akan dibatasi hingga 4 Januari saja. Setelah selesai 4 Januari karantina pemudik di Solo Techno Park akan ditutup.
"Dulu kan belum ada swab, belum ada rapid dan sebagainya, sekarang kan sudah ada. Sehingga sekarang Tidak terus menerus kita menerima penampungan (pemudik)," katanya.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solo di STP, Muhammad Yusron menambahkan, penghuni pertama karantina STP merupakan perantau asal Medan yang mudik tujuan Jebres, Solo. Pemudik laki-laki ini masuk STP pada Rabu (23/12) lalu.
"Penghuni kedua perantau perempuan dari Bekasi, Jabar pulang ke rumah Kecamatan Pasarkliwon. Masuk STP Rabu kemarin. Yang ketiga lansia laki-laki perantauan asal Jakarta Selatan, yang mudik ke Kecamatan Jebres. Masuk STP pada Rabu (23/12)," terangnya.
Ia menambahkan sebelum masuk rumah karantina, pemudik harus melalui sejumlah pemeriksaan kesehatan di ruang transit dan dilakukan tes swab antigen. Setelah dinyatakan negatif Covid-19 baru diperbolehkan masuk rumah karantina.
"Hasil pengecekan kesehatan ketiga pemudik yang dikarantina dalam kondisi nonreaktif," pungkas dia.
Baca juga:
FX Rudy Ungkap Belum Ada Pemudik di Karantina di Solo Techno Park
Cara Merawat Diri di Rumah Saat Gejala Covid-19 Makin Membaik
Mengunjungi Tempat Karantina Mewah untuk Turis Kaya di Thailand
Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala Tak Perlu Isolasi di RS, Ini Kata Dinkes Cianjur
Hasil Rapid Test Reaktif Covid-19, 7 Pengawas Pemilu di Sleman Dikarantina
107 Warga di Lenteng Agung Jalani Karantina Mandiri