Pemain dan Official Tim BRI Liga 1 Wajib Sudah Vaksinasi Covid Sebelum Bertanding
Meski sudah melakukan vaksinasi hingga dosis kedua, mantan Kabareskrim Polri ini juga meminta kepada para peserta untuk melakukan pemeriksaan PCR sehari sebelum pertandingan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, untuk para pemain serta official klub di BRI Liga 1 dan Liga 2 diwajibkan sudah melakukan vaksinasi sampai dosis kedua untuk mereka yang akan melaksanakan pertandingan sepakbola.
Hal ini dikatakan Sigit usai melakukan pertemuan terkait BRI Liga 1 dan Liga 2 dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (23/8).
-
Di mana BRI Liga I dimainkan? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Apa itu BRI Liga I? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga 1? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil mempertahankan gelar terbaiknya di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga I? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil meraih gelar terbaik di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Kapan BRI Liga 1 2024/2025 dimulai? Pertarungan di arena BRI Liga 1 2024/2025 telah dimulai. Sebanyak 18 tim akan berjuang untuk meraih posisi terbaik.
-
Kapan BRI Liga I 2024/2025 dimulai? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
"Pelaksanaannya pun tentunya dilaksanakan dengan penegakan prokes secara ketat terhadap pemain dan official yang akan laksanakan giat pertandingan harus sudah dua kali vaksin," katanya, Senin (23/8).
Meski sudah melakukan vaksinasi hingga dosis kedua, mantan Kabareskrim Polri ini juga meminta kepada para peserta untuk melakukan pemeriksaan PCR sehari sebelum pertandingan.
"Kedua, saat akan kegiatan satu hari sebelumnya pemeriksaan PCR untuk pastikan bahwa pemain maupun official dalam kondisi negatif dari Covid," ujarnya.
"Kemudian, dibatasi jumlah official dan penontonnya dan selesai kegiatan kembali dilaksanakan pemeriksaan Swab PCR ataupun antigen," sambung Sigit.
Untuk mengetahui apakah para pemain dan official sudah melakukan vaksinasi hingga dosis kedua, nantinya, akan dipasangi aplikasi pedulilindungi di lokasi penyelenggara pertandingan.
"Di lokasi penyelenggaraan pasang aplikasi pedulilindungi, sehingga aplikasi bisa digunakan double check bantu pengecekan terkait aturan prokes," jelasnya.
Sigit menegaskan, aturan tersebut sudah menjadi kesepakatan bersama dengan pihak terkait atas pertandingan BRI Liga 1 dan Liga 2 tersebut.
"Ini sudah menjadi kesepakatan, ini wajib dipatuhi. Kita masih menjaga agar laju pertumbuhan Covid betul-betul bisa minimalkan. Namun disatu sisi kita maklum dan diberikan kelonggaran agar masyarakat bisa mulai beraktivitas," tegasnya.
"Sehingga semuanya bisa berjalan seiring laju pertumbuhan Covid ditekan disisi lain giat di bidang ekonomi dan olahraga dibidang lain perlahan-lahan kita longgarkan," tutupnya.
Lakukan Evaluasi
Nantinya, setelah kegiatan atau pertandingan sepakbola tersebut sudah berjalan sebanyak tiga kali. Maka akan dilakukan evaluasi, hal ini untuk memastikan apakah pertandingan selanjutnya dapat digelar atau tidak.
"Tentunya, kegiatan ini akan dievaluasi, jadi tiga kali kegiatan akan kita evaluasi. Nanti kalau ternyata dari hasil evaluasi kita lihat bahwa tidak terdampak dengan penyelenggaran tersebut, maka di minggu berikutnya akan ditentukan terkait dengan penambahan lokasi pertandingan ataupun kebijakan-kebijakan lain untuk memberikan kesempatan kegiatan ini akan terus berlanjut," jelasnya.
"Tentunya yang menjadi catatan bahwa apabila angka Covid kembali meningkat, tentunya kita akan melakukan evaluasi-evaluasi disesuaikan dengan kondisi perkembangn Covid di lapangan," tutupnya.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyatakan, PSSI telah setuju dengan penetapan kick-off BRI Liga 1 musim ini pada 27 Agustus 2021 mendatang. Sebelumnya, PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana untuk memulai kompetisi kasta teratas Liga Indonesia itu pada 20 Agustus 2021.
Menanggapi hal itu, Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, sampai saat ini masih dalam proses perizinan terkait dengan pagelaran Liga 1 tersebut.
"Nanti kita akan memberikan informasi kepada teman-teman kapan nanti akan kita berikan izin. Sementara masih dalam proses," kata Argo kepada wartawan, Selasa (10/8).
Ia menjelaskan, terkait dengan perizinan tersebut tidak hanya dilakukan oleh pihak Polri saja. Melainkan juga melibatkan stakeholder terkait hal tersebut.
"Tentunya kita kan harus melibatkan izin dari yang lain, dari Kemenpora, dari BNPB dan sebagainya," tutupnya.
Diketahui, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyatakan bahwa PSSI telah setuju dengan penetapan kick-off BRI Liga 1 musim ini pada 27 Agustus 2021.
Sebelumnya, PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana untuk memulai kompetisi kasta teratas Liga Indonesia itu pada 20 Agustus 2021.
Amali mengatakan, berdasarkan kesepakatan dengan Mabes Polri dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), BRI Liga 1 baru dapat dimulai pada 27 Agustus 2021.
"Kami sudah komunikasikan kepada PSSI terkait kick-off BRI Liga 1, dan mereka tidak keberatan dengan keputusan kami tersebut," kata Amali dalam konferensi pers virtual pada Senin (9/8/2021) siang WIB.
"Sehingga secara teknis, PSSI tinggal mempersiapkan bergulirnya BRI Liga 1. PSSI dan PT LIB akan memutar kompetisi di zona yang rendah penyebaran COVID-19," jelas menteri berusia 59 tahun tersebut.
Menteri asal Gorontalo tersebut bakal berkoordinasi lagi dengan PSSI dan PT LIB terkait keputusan ini. Amali juga berharap BRI Liga 1 dapat diputar tepat waktu.
"Kami sudah bicarakan dengan Mabes Polri dan BNPB, terjadi kesepakatan bahwa kick-off BRI Liga 1 ini pada 27 Agustus 2021," imbuhnya.
Baca juga:
Klub Menolak Penundaan hingga Februari 2022, Liga Vietnam Musim Ini Resmi Dibatalkan
Borneo FC Sudah Terima Jadwal BRI Liga 1, tapi...
Belum Terima Jadwal BRI Liga 1, Persiraja Sudah Tentukan Jadwal Keberangkatan ke Jakarta
Parade Il Capitano di BRI Liga 1 (Bagian 2): Mayoritas karena Senioritas
PT LIB Ungkap Alasan Pengumuman Jadwal BRI Liga 1 Diundur dari 20 Agustus Menjadi 24 Agustus 2021
3 Pelatih Wakil Jateng-DIY di BRI Liga 1: Pertaruhan Nama Besar Tim, Jangan Sampai Malu-maluin