Pembangunan hotel yang pernah ditentang Jokowi dimulai
Di lahan seluas 1,3 hektar tersebut akan dibangun hotel setinggi 11 lantai dan 2 lantai basement .
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Bibit Waluyo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Hotel Grand Saripetojo di bekas pabrik es Saripetojo, Purwosari, Laweyan, Solo, Sabtu (27/4).
Di lahan seluas 1,3 hektar tersebut akan dibangun hotel setinggi 11 lantai dan 2 lantai basement dengan nilai investasi sedikitnya Rp 175 miliar. Luas bangunan 12.507 meter persegi. Sedangkan sebesar 500 meter persegi lainnya digunakan untuk apotik.
-
Apa yang dimaksud dengan kata benda? Kata benda adalah jenis kata yang sering dipakai dalam percakapan sehari-hari. Sesuai dengan sebutannya, kata benda merupakan kata untuk menunjukkan suatu benda, baik benda konkret atau yang bisa dilihat dengan mata maupun benda abstrak.
-
Kapan Curug Bibijilan buka? Curug Bibijilan buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.
-
Apa ciri khas burung Cendet Madura? Mengutip Instagram @jatimpemprov, burung Cendet Madura memiliki tubuh yang ramping, panjang, dan proporsional. Burung ini memiliki bulu dominan hitam sampai ke tengkuk. Bulunya yang dominan berwarna hitam menyebabkan burung ini juga dikenal dengan sebutan Cendet Blangkon. Burung ini juga memiliki ekor lebih panjang dibandingkan Cendet jenis lain.
-
Kapan Bendungan Batutegi diresmikan? Bendungan Batutegi sudah dibangun sejak tahun 1994 dan langsung diresmikan oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.
-
Bagaimana bentuk Curug Bubut yang mirip candi? Jika diamati, motif tersebut terbentuk di dinding tebing berbatu datar. Tampak juga jika kehadirannya menciptakan efek cekung pada dinding tebing curug. “Air terjun unik dan misterius se-Nusantara. Ada candi?,” tulis keterangan di video tersebut. Membentuk Ruangan Terlihat bentuk candi lebih cekung ke dalam, dan membentuk serupa ruangan.
-
Kapan bentuk candi di Curug Bubut terbentuk? Dapat disimpulkan jika motif tersebut terbentuk dari aktivitas geologi jutaan tahun silam. “Bentuk tersebut terbentuk secara alami, bukan buatan manusia,” kata Sulaeman di kanal YouTube Ricky Channel.
Dari luas lahan yang dibangun, 59 persen untuk hotel dan ruang terbuka dan 41 persen untuk pertokoan bukan mal. Proses pembangunan hotel tersebut memakan waktu yang cukup lama, karena sempat ditentang oleh Wali Kota Solo saat itu, Joko Widodo.
Saat memberikan sambutan, Bibit Waluyo mengatakan keberadaan hotel Grand Saripetojo, akan memberikan prospek yang baik ke depannya bagi kawasan Joglosemar (Jogja Solo Semarang). Karena ketiga wilayah tersebut ditunjang dengan keberadaan jalan tol Solo-Semarang yang ditargetkan selesai 2014.
"Jawa Tengah ini punya prospek yang bagus, karena ditunjang infrasrtuktur dan energi yang baik. Jalan tol saat ini sudah sampai Ungaran dan Solo akan selesai 2014," jelas Bibit Waluyo.
Sebelumnya, kawasan bekas pabrik es Saripetojo akan dibangun sebuah pusat perbelanjaan, oleh Perusahaan Daerah (PD) Citra Mandiri Jawa Tengah (CMJT). Tetapi diprotes oleh warga Solo dan wali kota karena tempat tersebut dinilai sebagai kawasan cagar budaya.
Namun setelah dilakukan pengkajian ulang, bangunan mal dibatalkan dan diganti menjadi bangunan hotel, dengan tetap mempertahankan bangunan cagar budaya.
"Bangunan rumah dinas, yang termasuk cagar budaya akan kita biarkan tetap sebagai cagar budaya," kata Bibit.
Terpisah, Direktur PT CMJT, Sayuti, mengatakan pihaknya akan menampung para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan buah yang berada di sekitar kawasan Saripetojo.
Selain itu, sesuai dengan kesepakatan dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, maka di pertokoan yang ada di Hotel Saripetojo tidak akan menjual sembilan bahan pokok dan buah-buahan. Pembangunan Hotel Saripetojo, diperkirakan akan selesai 16 bulan ke depan.
(mdk/ren)