Penjual di OLX kena tipu, sepeda motor dibawa kabur saat test drive
Penjual di OLX kena tipu, sepeda motor dibawa kabur saat test drive. Tiga pelaku menjajal sepeda motor untuk keliling kota. Namun sudah berjam-jam korban menunggu, sepeda tak kunjung dikembalikan.
Pura-pura mencoba dengan alasan membeli dari penjual melalui situs jual beli online OLX.com, tiga warga Sukarela, Kecamatan Sukarami, Palembang, inisial FT (32), AM (29), dan BD (34) melarikan sepeda motor. Ketiga pelaku diringkus setelah korban melapor ke polisi.
Informasi yang dihimpun, modus yang digunakan para pelaku dengan mencari sepeda motor di situs OLX. Setelah menemukan barang yang diinginkan, ketiganya mengajak penjual bertemu di suatu tempat dengan alasan mengecek sekaligus mencoba sepeda motor itu.
Tak curiga dengan siasat buruk para pelaku, korban merelakan sepeda motor yang hendak dijualnya dipakai pelaku berkeliling di Kota Palembang. Namun ditunggu beberapa jam, para pelaku tak kunjung kembali dan justru mendapat kabar sepeda motornya dilarikan.
Korban pun melapor ke polisi dan beberapa hari berikutnya meringkus pelaku di rumah masing-masing. Dari rumah tersangka, disita tiga unit sepeda motor bodong, masing-masing merek Honda Beat dan Yamaha Vixion.
Tersangka FT mengaku modus yang terbilang baru tersebut sangat efektif mengelabui korban, dibanding mencuri secara langsung atau juga begal. Mereka juga mempunyai tempat menjual barang curian ke penadah.
"Dibanding membegal lebih enak pakai modus pura-pura beli online. Kami ngetes motor itu langsung dilarikan," ungkap tersangka FT di Mapolda Sumsel, Selasa (18/10).
Sementara tersangka BD mengaku telah lama menjadi penadah sepeda motor hasil curian. Setiap minggu, dia berhasil meraup untung sebesar Rp 5 juta.
"Sudah hampir setahun jadi penadah motor bodong, untungnya besar," kata BD.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol DTM Silitonga mengatakan, para pelaku merupakan sindikat penggelapan motor dengan modus jual beli online. Pihaknya mengimbau warga lebih hati-hati saat menjual barang ke orang yang tak dikenal apalagi calon pembeli meminta izin mencobanya dengan berkeliling.
"Harus waspada, jangan mudah tergoda. Jika pun calon pembeli ingin mengetes, harus didampingi, jangan dibiarkan begitu saja," tukasnya.